BALIKPAPAN – Untuk menjamin pelaksanaan Pilkada Kaltim 2024 yang aman, tertib, dan kondusif, Polda Kalimantan Timur (Kaltim) mengerahkan 5.957 personel guna mengamankan 6.274 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah hukumnya.
Kapolda Kaltim, Irjen Pol Nanang Avianto, menjelaskan bahwa pasukan ini merupakan gabungan dari 1.631 personel Polda Kaltim dan 4.326 personel jajaran Polres dan Polresta. Mereka akan bertugas mengamankan seluruh tahapan Pilkada, terutama pemungutan dan penghitungan suara yang dijadwalkan pada 27 November 2024.
“Pengamanan ini adalah wujud kesiapan kami dalam menjalankan tanggung jawab untuk memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan aman dan lancar,” ujar Nanang saat memimpin apel pergeseran pasukan di Markas Polda Kaltim, Jumat (22/11).
Kapolda menekankan bahwa tugas pengamanan Pilkada adalah amanah besar yang membutuhkan kesiapan menyeluruh. Setiap personel dituntut untuk memahami Standard Operating Procedure (SOP), mampu menangani potensi gangguan, serta memiliki ketahanan fisik yang prima.
“Tahapan pemungutan dan penghitungan suara merupakan momen krusial yang membutuhkan fokus penuh dari semua pihak. Kami memastikan seluruh personel memahami tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik,” tambahnya.
Dalam upaya menjaga keamanan Pilkada, Kapolda juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan berbagai pihak terkait. Koordinasi yang solid dinilai menjadi kunci keberhasilan pengamanan seluruh proses pemilu.
“Setiap personel harus mengenali wilayah tugasnya, mengamankan logistik pemilu, serta menjaga komunikasi dan koordinasi dengan petugas Linmas, penyelenggara pemilu, dan stakeholder lainnya,” jelas Nanang.
Selain pengamanan langsung di TPS, perhatian khusus juga diberikan pada distribusi logistik pemilu, yang dinilai menjadi salah satu aspek krusial. “Kami memastikan semua logistik tiba dengan aman di lokasi tujuan tanpa kendala,” tegasnya.
Dengan pengamanan yang telah dirancang secara matang dan sinergi lintas sektor, Polda Kaltim optimis Pilkada 2024 dapat berlangsung lancar dan mencerminkan demokrasi yang damai. “Mari bersama-sama kita sukseskan Pilkada ini, demi masa depan Kalimantan Timur yang lebih baik,” tutup Kapolda.