BALIKPAPAN – Sebanyak 360 calon jamaah haji dari Kloter 1 Embarkasi Haji Balikpapan akhirnya resmi diberangkatkan menuju Tanah Suci, Selasa dini hari (6/5/2025) pukul 04.30 WITA, melalui Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan. Pemberangkatan berlangsung lancar dan penuh khidmat. Disaksikan Wakil Gubernur Kalimantan Timur Seno Aji serta perwakilan dari Badan Pengelola Haji.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan, Masrivani, menjelaskan bahwa meskipun sempat terjadi kendala kesehatan pada salah satu jamaah, seluruh kursi dalam kloter pertama tetap terisi penuh setelah dilakukan rotasi internal.
"Awalnya memang ada satu jamaah yang tidak bisa berangkat karena faktor kesehatan. Namun setelah dilakukan penyesuaian, petugas kesehatan dari Kloter 15 digeser ke Kloter 1, sehingga jumlah peserta tetap 360 orang, tanpa ada kursi kosong," ungkap Masrivani.
Jamaah yang sebelumnya sempat ditunda keberangkatannya karena sakit akan bergabung pada Kloter 15, yang juga terdiri dari sebagian besar jamaah asal Balikpapan.
Proses keberangkatan berjalan tertib. Menurut Masrivani, edukasi kepada jamaah terkait barang bawaan dan prosedur keberangkatan telah dilakukan secara intensif, sehingga hampir tidak ditemukan pelanggaran signifikan.
"Hanya satu temuan minor, yakni potongan kuku dalam tas. Selebihnya tidak ada pelanggaran serius. Ini menunjukkan bahwa sosialisasi dan pembekalan haji berjalan dengan baik,” jelasnya.
Sebanyak tiga orang jamaah terlihat menggunakan kursi roda saat memasuki pesawat. Namun secara umum, seluruh jamaah dinyatakan siap secara fisik dan mental untuk menjalankan ibadah haji.
Penerbangan dari Balikpapan menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz di Madinah diperkirakan memakan waktu sekitar 11 jam.
"Kami mohon doa dari seluruh masyarakat agar jamaah haji dari Balikpapan, khususnya Kloter 1, diberikan kelancaran, kesehatan, dan kekuatan dalam menunaikan seluruh rangkaian ibadah," ujar Masrivani.