TANAH GROGOT - Anggota DPRD Paser Hamransyah menyampaikan aspirasi masyarakat yang masuk belum lama ini. Yaitu isu tentang program transmigrasi pemerintah pusat ke Kabupaten Paser.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menyebut warga berencana menggelar demo pertengahan Agustus mendatang ke kantor DPRD Paser.
"Ini harus disikapi Pemkab Paser agar tidak jadi polemik," kata Hamransyah, Jum'at (8/8/2025).
Masyarakat Kabupaten Paser menilai masih banyak warga yang membutuhkan tanah dan lahan, sementara warga dari luar daerah yang diberikan hak tersebut. Dia juga menyinggung isu Hak Pengelolaan Lahan (HPL) Transmigrasi yang membelenggu Desa Tapis dan Jone di Kecamatan Tanah Grogot.
Menurutnya ini sangat menghambat aktivitas ekonomi. Banyak warga ingin jual beli tanahnya namun belum bisa karena status HPL tersebut. Dia berharap pemerintah daerah bisa cepat menyelesaikan permasalahan ini.
Sekretaris Daerah Kabupaten Paser Katsul Wijaya menyampaikan untuk status HPL itu sudah dilepaskan oleh kementerian terkait. Tinggal proses di Badan Pertanahan saja daerah yang menyelesaikan.
"Mungkin teknisnya bisa dikonfirmasi langsung ke Badan Pertanahan di Paser," kata Katsul. (Adv/jib)