kalimantan-timur

Gerak Bendung Telake Masuk PSN, Transformasi Pertanian Irigasi PPU

Jumat, 22 Agustus 2025 | 13:50 WIB

PENAJAM – Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Andi Trasodiharto, mengungkapkan optimisme terkait rencana pembangunan Gerak Bendung Telake yang ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN). Pembangunan infrastruktur pengairan tersebut dijadwalkan mulai direalisasikan pemerintah pusat pada 2026.

“Informasi yang kami terima, PSN Gerak Bendung Telake akan segera terbuka. Dengan adanya bendungan ini, pertanian di Kalimantan Timur, khususnya di PPU, yang selama ini mengandalkan tadah hujan akan beralih menjadi sistem irigasi,” jelas Andi, Jumat (22/8/2025).

Menurutnya, proyek tersebut menjadi harapan besar petani karena mampu menjawab kendala utama sektor pertanian di daerah, yakni keterbatasan air untuk lahan produktif. “Rata-rata harapan petani adalah bagaimana Gerak Bendung Telake ini segera dimaksimalkan. Mudah-mudahan 2026 ini sudah mulai berjalan,” tambahnya.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU sendiri, kata Andi, telah lebih dulu memprioritaskan pembangunan saluran irigasi pertanian melalui APBD 2024. Upaya tersebut dilakukan untuk memperkuat sistem pengairan sementara, sembari menunggu rampungnya Gerak Bendung Telake.

“Saluran irigasi yang kita bangun menjadi kunci pendukung produktivitas lahan pertanian. Jika nanti bendungan sudah beroperasi, manfaatnya bisa dirasakan tidak hanya oleh PPU dengan luas lahan sekitar 5.000 sampai 6.000 hektare, tetapi juga Kabupaten Paser,” tuturnya.

Andi menegaskan, proyek bendungan tersebut merupakan salah satu yang paling ditunggu, baik oleh pemerintah daerah maupun petani. “Kita berdoa bersama, mudah-mudahan pembangunannya benar-benar terealisasi pada 2026. Sebab ini bisa menjadi titik balik sektor pertanian kita menuju pertanian modern berbasis irigasi,” pungkasnya. (kim/adv)

Tags

Terkini