kalimantan-timur

DPRD Soroti Stagnasi PAD PPU, Momentum IKN Dinilai Belum Dimanfaatkan

Selasa, 9 September 2025 | 07:43 WIB

PENAJAM - DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menilai pendapatan asli daerah (PAD) selama ini masih stagnan di kisaran Rp200 miliar, meski kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) seharusnya mampu mendorong peningkatan.

Ketua DPRD PPU, Raup Muin, menyebut kondisi itu menunjukkan daerah tidak bisa terus mengandalkan dana transfer pusat yang kini jumlahnya semakin menurun.

Menurutnya, peluang dari keberadaan IKN perlu dioptimalkan dengan langkah konkret agar memberikan dampak langsung bagi PPU.

“PAD PPU kurang lebih Rp200 miliar, artinya tidak ada peningkatan signifikan. Padahal salah satu yang kita harapkan untuk menopang APBD itu dari PAD,” ujarnya, Senin (8/9/2025).

Ia menekankan pemanfaatan aset-aset daerah menjadi kunci untuk mendongkrak PAD.

Misalnya pelabuhan dan kawasan industri yang sudah ada, dapat ditata dengan profil dan masterplan jelas, lalu dipromosikan kepada investor.

Posisi PPU yang berdekatan dengan IKN juga memberi nilai lebih karena ditunjang fasilitas strategis seperti bandara VVIP yang berpotensi segera berubah menjadi bandara komersial.

“Semua sudah ada fasilitasnya, tinggal daerah lebih giat lagi. Jika investasi masuk, PAD naik, ekonomi kerakyatan juga ikut bergerak,” pungkas Raup. (D16)

Tags

Terkini