kalimantan-timur

Biro Kesra Kaltim Gelar Forum Konsultasi Publik, Sosialisasikan Program Beasiswa Kuliah Gratis

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:00 WIB
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim, Dasmiah

SAMARINDA – Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Forum Konsultasi Publik di Hotel Puri Senyiur, Samarinda, pada Senin (15/12/2025). Kegiatan ini bertujuan menciptakan ruang dialog antara pemerintah dan masyarakat untuk menyerap aspirasi terkait berbagai layanan kesejahteraan yang telah dan akan dijalankan Pemerintah Provinsi Kaltim.

Kepala Biro Kesra Setdaprov Kaltim, Hj Dasmiah, mengatakan forum ini juga menjadi momentum penting untuk mensosialisasikan program strategis Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, khususnya di bidang pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.

Salah satu program unggulan yang disampaikan adalah beasiswa pendidikan gratis, di mana mahasiswa dapat menempuh perkuliahan tanpa dibebani Uang Kuliah Tunggal (UKT).

“Program ini merupakan peluang emas bagi generasi muda Kaltim. Syaratnya tidak rumit, cukup memiliki KTP Kalimantan Timur minimal tiga tahun dan usia tidak melebihi 20 tahun,” ujar Dasmiah.

Ia menjelaskan, program beasiswa tersebut telah direalisasikan pada tahun 2025 dan saat ini masih dalam proses berjalan. Untuk tahun akademik 2026, pendaftaran beasiswa dalam daerah telah dibuka sejak 2 Desember hingga 10 Januari.

“Kami berharap seluruh masyarakat, khususnya usia sekolah, dapat memanfaatkan kesempatan ini. Jika SDM meningkat, maka Kaltim juga akan semakin siap menyongsong generasi emas,” tambahnya.

Kepala Bagian Kesra Pelayanan Dasar, Aji Vini Vayanti, menjelaskan bahwa pendataan penerima beasiswa menjadi bagian penting dalam sistem database yang diminta oleh BPK dan BPKP. Hal ini untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas bantuan yang diberikan.

Untuk beasiswa ke luar daerah dan luar negeri, pendaftaran akan dibuka menyusul. Vini menyebutkan hal ini memerlukan verifikasi dan validasi yang lebih mendalam, mengingat adanya persyaratan akademik tertentu pada setiap semester.

Sementara itu, Kepala Bagian Kesra Non Pelayanan Dasar, Mispoyo, memaparkan berbagai layanan lain yang berada di bawah Biro Kesra, antara lain:Insentif marbot (pengurus masjid). Bantuan hibah. Program Gaspol Umrah. Layanan dasar masyarakat lainnya.

Mispoyo menekankan, melalui forum ini, masyarakat diharapkan dapat memahami prosedur, syarat, serta mekanisme pengajuan bantuan dengan lebih jelas, sekaligus menyampaikan masukan agar kualitas layanan terus ditingkatkan.

“Forum ini juga menjadi sarana untuk menjaring berbagai pendapat masyarakat, agar program gubernur benar-benar dirasakan dan menjadi bagian dari kebutuhan masyarakat Kalimantan Timur,” ujarnya.

Dalam forum tersebut, isu-isu yang didiskusikan meliputi beasiswa pendidikan, insentif marbot, hingga persoalan hibah dan aset daerah. Biro Kesra Kaltim juga membuka kanal pengaduan melalui aplikasi dan layanan komunikasi langsung agar masyarakat dapat menyampaikan keluhan, saran, maupun apresiasi terhadap pelayanan yang telah diberikan. (adv/diskominfo/i)

Terkini