kalimantan-utara

Geliat Kaltara sebagai Penyangga IKN, PLTA Besar dan Potensi Pangan Unggulan

Jumat, 26 Januari 2024 | 21:51 WIB
Akmal Malik

 

Sebagai provinsi yang sebelumnya menjadi bagian dari Kalimantan Timur (Kaltim), Kalimantan Utara (Kaltara) juga mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

 

TANJUNG SELOR–Menjadi penyangga IKN, Kaltara juga harus berbenah dan bersiap. Sebab, kemungkinan Kaltara akan menjadi penyuplai listrik untuk IKN serta pangan untuk IKN. 

Baca Juga: Pj Gubernur Akmal Malik Resmikan Perkantoran Pemkab Mahulu

Pj Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik saat ditemui setelah melaksanakan pertemuan dengan gubernur Kaltara mengatakan, kerja sama Kaltim dan Kaltara sudah terjalin. Khususnya dalam hal yang berkaitan dengan IKN. Kaltara menjadi daerah penyuplai energi IKN. "Penyangga IKN, menjadi salah satu kerja sama yang kami lakukan," ungkapnya. 

Di Kaltara, lanjut dia, akan dibangun pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang cukup besar. Itu bisa menyuplai listrik ke Kaltim, khusus IKN. Kemudian adanya kawasan industri yang juga bisa menjadi salah satu upaya dalam kerja sama dengan IKN. "Bisa menjadi salah satu penyuplai kebutuhan di Kaltim," sambungnya. 

Pria yang juga menjabat sebagai Dirjen Otda Kemendagri  itu menerangkan, yang lebih dibutuhkan lagi adalah ketersediaan pangan untuk IKN. Kaltara memiliki potensi dan komoditas pangan yang menjanjikan. Untuk itu, suplai pangan dari Kaltara sangat dibutuhkan.

"Kami butuh suplai sayuran, buah-buahan dan pangan lainnya. Cabai misalnya, saat ini Kaltim masih menyuplai dari Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), serta daerah lain di Jawa," bebernya. "Kaltara penyangga IKN dan itu salah satu yang bisa dilakukan," sambungnya. 

Sementara itu, Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang mengatakan, Pemprov Kaltara tengah mendata jumlah dan potensi di sektor pertanian, perkebunan serta kelautan. Persawahan lahan kebun serta tambak tidak luput dari pendataan. "Sudah ada komunikasi dengan Kementerian Pertanian (Kementan). Di mana nantinya Kaltara penyuplai dan penyangga kebutuhan IKN," ujarnya. (kpg/fai/dra/k16)

 

Tags

Terkini