kalimantan-utara

Pelaku Pengeroyokan di Arena Balap Lari di Tarakan Dibekuk, Empat Pelaku Masih Buronan

Indra Zakaria
Senin, 7 April 2025 | 10:45 WIB
DIAMANKAN: Pelaku beserta barang bukti yang diamankan oleh pihak kepolisian. FOTO: ELIAZAR/RADAR TARAKAN

 

Pelaku pengeroyokan yang terjadi di arena balap lari atau tepatnya di sekitar area Tarakan Art Convention Center (TACC), berhasil diamankan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tarakan. Namun pelaku yang diamankan baru satu orang yaitu J. Sementara tiga pelaku lainnya yaitu A, I, dan J alias A sampai saat ini masih menjadi buronan pihak kepolisian.

Diketahui kejadian tersebut tersedia pada 24 Maret lalu, di arean balap lari yang dilaksanakan selama bulan Ramadhan lalu. Pelaku J diamankan di rumahnya yang berada di sekitar Jalan Gajah Mada pada 26 Maret lalu.

Baca Juga: Banyak Tikus Berkeliaran di IKN, Sampah dari Wisatawan Bikin Tak Nyaman di Mata

Kasat Reskrim Polres Tarakan AKP Ridho Pandu Abdillah mengatakan, kejadian tersebut ditangani pihaknya setelah mendapatkan laporan dari korban. 
"Kejadiannya sekitar pukul 03.30 WIB di depan gedung TACC di Jalan Sei Mahakam, Kelurahan Kampung Empat, Kecamatan Tarakan Timur," katanya.

Dalam laporan korban, didapati saat itu korban bersama sekitar dua puluh rekannya sedang menonton perlombaan balap lari. Kemudian saat korban meninggalkan kerumunan untuk buang air kecil, ia melewati para pelaku dan sempat ditegur hingga terjadi adu mulut.

"Pertengkaran tersebut berujung pada pengeroyokan yang dilakukan oleh pelaku bersama lima orang lainnya," bebernya.

Dari aksi pengeroyokan tersebut, korban mengalami luka di bagian bibir atas, hidung, mata kanan, serta memar di kaki. Dari laporan korban polisi kemudian melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan saksi dan melakukan analisis rekaman video amatir yang beredar.

"Tersangka J diketahui turut aktif dalam aksi kekerasan tersebut, termasuk memukul wajah dan menendang korban sekali," tuturnya.

Berdasarkan hasil penyidikan, korban dan pelaku tidak saling mengenal sebelumnya. Untuk motif pengeroyokan masih terus didalami oleh pihak kepolisian. Hingga saat ini, upaya untuk menemukan empat pelaku lainnya yang telah teridentifikasi terus dilakukan pihaknya.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan pihak kepolisian dalam perkara tersebut yaitu pakaian milik tersangka dan korban yang dikenakan saat insiden terjadi. (*)

Terkini