• Minggu, 21 Desember 2025

Banyak Tikus Berkeliaran di IKN, Sampah dari Wisatawan Bikin Tak Nyaman di Mata

Photo Author
Indra Zakaria
- Senin, 7 April 2025 | 08:00 WIB
Meski tersendat pembangunan IKN terus berlangsung. Namun kini muncul keluhan keberadaan tikus yang mengganggu kenyamanan ketika berkunjung ke IKN. (FOTO: IST)
Meski tersendat pembangunan IKN terus berlangsung. Namun kini muncul keluhan keberadaan tikus yang mengganggu kenyamanan ketika berkunjung ke IKN. (FOTO: IST)

 

Beberapa waktu lalu kawasan Ibukota Negara (IKN) seperti tidak terawat, kini muncul keluhan banyaknya tikus berkeliaran. Serangan tikus di sekitar Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) itu mengganggu kenyamanan mereka menikmati IKN.

Kunjungan wisatawan dari berbagai daerah dan negara ke IKN meningkat selama libur Lebaran 2025. Di tengah melonjaknya pengunjung, banyak tikus berkeliaran di IKN bahkan sampai viral di media sosial.

Baca Juga: Libur Lebaran, Museum Mulawarman Jadi Favorit Wisatawan Lokal dan Mancanegara, Kunjungan Naik 5 Kali Lipat

Dalam rekaman video amatir yang direkam oleh seorang wisatawan, terlihat tikus berkeliaran di sekitar KIPP IKN di tengah banyak pengunjung. Kemunculan kawanan tikus dinilai merusak keindahan dan kenyaman IKN.

Badan Otorita IKN langsung bergerak cepat dengan menyebarkan ratusan perangkap tikus untuk mengurangi jumlah hama tikus yang berkeliaran di sekitar KIPP IKN. Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan Otorita IKN Thomas Umbu Pati Tena mengatakan penyebab banyaknya tikus berkeliaran di KIPP IKN karena lahan itu terlebih dahulu memang hutan perbukitan, sehingga banyak sarang tikus.

“Ini mungkin dulunya hutan, kawasan perbukitan dan sebagainya, di sini ada banyak juga sarang tikus ya,” kata Thomas kepada Beritasatu.com di KIPP IKN, Minggu (6/4/2025).

Thomas berharap dengan menyebarkan ratusan perangkap tikus di berbagai sudut KIPP IKN, hal ini bisa mengurangi jumlah hama tikus yang berkeliaran di IKN di saat ramai pengunjung.

“Kami tidak tinggal diam, melalui Kedeputian Sosial Pemberdayaan Masyarakat terutama di bidang kesehatan, sudah melakukan antisipasi untuk menghadapinya,” ujar Thomas.

Thomas mengaku banyak tikus berkeliaran di IKN saat ini. “Hari ini saya katakan serangan tikus memang cukup banyak, namun sudah di bagian obatnya, perangkap tikus, dan nanti ada langkah-langkah pencegahan dari teman-teman yang menguasai bidang kesehatan,” sambungnya.

Thomas berharap dengan menyebarkan ratusan perangkap tikus di berbagai sudut KIPP IKN, hal ini bisa mengurangi jumlah hama tikus yang berkeliaran di IKN di saat ramai pengunjung.

“Kami tidak tinggal diam, melalui Kedeputian Sosial Pemberdayaan Masyarakat terutama di bidang kesehatan, sudah melakukan antisipasi untuk menghadapinya,” ujar Thomas.

Thomas mengaku banyak tikus berkeliaran di IKN saat ini. “Hari ini saya katakan serangan tikus memang cukup banyak, namun sudah di bagian obatnya, perangkap tikus, dan nanti ada langkah-langkah pencegahan dari teman-teman yang menguasai bidang kesehatan,” sambungnya.

Minimnya kesadaran pengunjung dalam menjaga kebersihan dengan membuang sampah sembarangan disinyalir menjadi pemicu banyaknya tikus di kawasan IKN.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Kaltim Post

Rekomendasi

Terkini

X