“Kan yang dirawat di ruang teratai bukan hanya ODGJ, tapi orang depresi juga ada dirawat sementara di sana. Jadi memang membutuhkan kapasitas yang lebih besar. Karena kalau kami masukan lagi, paling cuma bertahan 2-3 hari saja, karena kapasitasnya penuh. Sehingga itulah kenapa ODGJ yang sudah kami tertibkan kadang kembali berkeliaran,” jelas Sofyan.
Pihak Satpol PP berharap masyarakat dapat segera melaporkan keberadaan ODGJ yang meresahkan ke RT, lurah, atau Babinsa terdekat. (zac)