Dulu, akhir pekan adalah waktu yang anda dan suami habiskan bersama, entah menonton film atau sekadar bersantai di rumah. Tapi sekarang, dia selalu punya alasan untuk pergi. Entah itu bekerja lembur, mendadak punya hobi baru, atau lebih sering keluar bersama teman-temannya.
Bukan berarti setiap suami yang sibuk pasti tidak cinta lagi, tetapi jika dia terlihat lebih nyaman berada di luar daripada di rumah, ini bisa menjadi tanda bahwa rumah tangga bukan lagi prioritasnya. Jarak fisik sering kali mencerminkan jarak emosional, dan semakin sering dia menghindari anda, semakin jelas perilaku ini menunjukkan perubahan perasaannya.
5. Dia Menjadi Lebih Kritis atau Mudah Tersinggung
Saat seseorang kehilangan perasaan dalam pernikahan, mereka sering kali mulai merasa tidak nyaman dengan pasangannya. Hal ini bisa terlihat dari cara mereka berbicara—yang dulu penuh kasih, kini berubah menjadi kritik atau keluhan yang terus-menerus.
Hal-hal kecil yang dulu tidak masalah, tiba-tiba menjadi sumber pertengkaran. Mungkin dia mengeluh tentang cara anda memasak, cara anda mengatur rumah, atau bahkan cara anda berbicara. Kritik-kritik kecil ini bisa jadi cara dia melampiaskan ketidakpuasannya yang lebih besar terhadap hubungan kalian.
6. Dia Menghindari Berbicara tentang Masa Depan
Salah satu indikator paling jelas bahwa cinta mulai memudar adalah ketika dia berhenti membicarakan masa depan bersama anda. Dulu, dia mungkin sering merencanakan liburan bersama, membicarakan impian kalian, atau sekadar mendiskusikan rencana akhir pekan.
Namun sekarang, setiap kali anda mencoba membahas rencana ke depan, dia menghindari topik itu atau memberi jawaban yang tidak jelas. Ini bisa jadi cara bawah sadarnya untuk menghindari komitmen lebih lanjut dalam rumah tangga.
Setiap pernikahan pasti mengalami tantangan, tetapi ketika perubahan ini terjadi tanpa alasan yang jelas, penting untuk memperhatikannya. Tanda suami tidak lagi cinta sering kali muncul dalam bentuk perubahan kecil dalam perilaku, yang jika dibiarkan bisa semakin memperlebar jarak dalam hubungan.
Jika anda mulai merasakan tanda-tanda ini dalam rumah tangga, mungkin sudah waktunya untuk benar-benar memperhatikan apa yang sedang terjadi.(*)