BALIKPAPAN – Aktivitas memancing yang seharusnya menjadi hiburan di waktu luang berujung duka. Seorang pemuda berinisial SA (26) ditemukan meninggal dunia setelah tersengat aliran listrik bertegangan tinggi di sekitar kawasan Jembatan Manggar, Balikpapan Timur, pada Rabu malam (17/12/2025).
Meski sempat dilarikan ke rumah sakit oleh warga dan petugas, nyawa pemuda kelahiran 1999 tersebut tidak tertolong. Berdasarkan hasil pemeriksaan forensik di RSUD Kanudjoso Djatiwibowo, penyebab pasti kematian korban adalah gangguan sistem kelistrikan jantung akibat paparan arus listrik yang sangat kuat.
Dokter Spesialis Forensik, dr. Heriyadi Bawono Putro, menjelaskan bahwa aliran listrik masuk ke tubuh korban melalui titik tertentu dan merusak organ vital secara instan.
“Penyebab kematian adalah sengatan listrik. Aliran listrik masuk melalui tangan kanan dan keluar melalui ibu jari kaki kanan,” jelas dr. Heriyadi.
Meskipun ditemukan luka bakar sebesar 20 persen pada tubuh SA, dokter menegaskan bahwa luka bakar tersebut bukanlah faktor utama penyebab kematian. "Dalam beberapa kasus, sengatan listrik bertegangan tinggi bisa berakibat fatal dalam waktu kurang dari 15 menit," tambah dr. Heriyadi.
Hingga saat ini, aparat kepolisian masih melakukan penanganan lebih lanjut untuk memastikan kronologi kejadian di lokasi. Fokus penyelidikan tertuju pada asal-usul sumber aliran listrik yang menyebabkan insiden maut tersebut, guna mencegah adanya korban tambahan di area publik tersebut.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi warga Balikpapan agar lebih waspada terhadap potensi bahaya kelistrikan di area terbuka, terutama saat beraktivitas di dekat instalasi kabel atau tiang listrik di musim penghujan. (*)