PENAJAM - Pemkab Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dikabarkan bakal membuat rumah sakit dengan fasilitas yang bagus. Hal inipun disambut baik oleh anggota DPRD PPU.
Kepada media ini, Ketua Komisi II DPRD PPU, Syamsuddin Alie, mengatakan, belum lama ini, Pemkab PPU mengeluarkan wacana bakal membangun rumah sakit yang digadang-gadang menjadi rumah sakit terbesar di kabupaten ini. Wacana ini pun telah berhembus di lingkungan DPRD PPU.
"Kabarnya bangunannya lantai empat. Tipe rumah sakitnya yang sudah lumayan bagus, yang tipe B," katanya saat ditemui di kantor DPRD PPU, Senin (22/4) siang.
Menanggapi kabar ini, dia menerangkan, DPRD PPU akan mendukung penuh, jika Pemkab PPU benar-benar ingin merealisasikan rumah sakit tersebut. "Jelas, kami pasti akan mendukung penuh," terangnya.
Alasannya, papar Syamsuddin, rumah sakit yang memliki fasilitas terbaik sudah sangat diperlukan di PPU. Sebab, saat ini kabupaten tersebut hanya memiliki rumah sakit bertipe C.
"Rumah sakit tipe B di sini (Kaltim) 'kan cuma ada di Balikpapan. Kalau ada warga kami yang butuh penangan cepat, terus harus di rujuk ke sana 'kan butuh waktu lagi yang tidak sebentar. Jadi kalau di sini ada, kami bisa lebih hemat waktu," paparnya.
Selain itu, dengan adanya fasilitas rumah sakit yang sangat baik, tambah dia, tentu bakal menciptakan lapangan pekerjaan yang besar. Akan ada banyak putra-putri daerah PPU yang bisa dipekerjakan. "Ya, pastinya bakal membuka lapangan pekerjaan," tambahnya.
Bahkan, kehadiran rumah sakit ini juga bakal menumbuhkan perekonomian warga di sekitarnya. "Warga di lingkungan rumah sakit juga bisa membuka usaha, seperti rumah makan. Daripada harus ke Balikpapan, uangnya lari ke sana, 'kan jadi sayang," urainya.
Namun dia belum mengetahui, berapa anggaran yang dibutuhkan untuk membangun rumah sakit ini. Sebab, hal ini masih menjadi pertimbangan Pemkab PPU.
"Diharapkan sih menggunakan sistem multi years," ujarnya.
Jika rumah sakit ini bakal diwujidkan, direncanakan banguna rumah sakit bakal didirikan di kawasan Kecamatan Penajam. "Di sini-sini saja," tandasnya. (sur/pro/one)
