SAMBALIUNG – Seorang bocah berusia delapan tahun bernama Muhammad Calvin Sidabutar diduga tenggelam di objek Wisata Pasir Putih Sungai Kelay, Kampung Tumbit Dayak, Kecamatan Sambaliung pada Minggu (3/9).
Menurut Kapolsek Sambaliung, Iptu Iwan, pihaknya sudah turun ke lokasi untuk melakukan pencarian korban. “Tim sudah kami kerahkan untuk mencari korban, dan saat ini memang belum ada hasil,” ujarnya kepada awak media saat dihubungi via telepon, kemarin.
Terkait kronologi kejadian, Iwan menjelaskan korban diketahui sedang berenang di lokasi objek wisata tersebut. Namun korban mendadak tenggelam dan tidak ditemukan. “Itu informasi sementara yang kami terima, karena saat ini personel juga sedang melakukan pencarian dan mengumpulkan saksi-saksi,” terangnya.
Di lokasi terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, Nofian Hidayat mengaku sudah memonitor informasi tersebut. Tim BPBD juga sudah turun ke lapangan untuk melakukan pencarian korban.
Dari informasi yang dihimpunnya, peristiwa itu terjadi sekira pukul 09.00 Wita. Saat itu, korban bernama Muhammad Calvin Sidabutar dan seorang temannya sedang berenang di sekitar aliran sungai tempat objek wisata di Tumbit Dayak. Saat berenang, keduanya terseret arus. Warga yang berada di sekitar lokasi langsung melakukan pertolongan.
“Jadi korban dan satu temannya ini terseret arus dan dilihat salah satu warga yang ada di sekitar lokasi, dan warga tersebut langsung menolong para korban,” katanya
Nahas, pada saat menolong dua anak tersebut, warga hanya mampu menyelamatkan satu anak saja. Sedangkan korban Muhammad Calvin Sidabutar tidak tertolong dan terseret arus. “Korban merupakan warga setempat. Saat ini, tim terdiri dari BPBD, Basarnas, TNI-Polri, PMI, dan masyarakat setempat, sedang melakukan pencarian,” jelasnya.
Untuk pencarian, menurut Nofian pihaknya saat ini masih terfokus di sekitar korban terakhir kali dilihat. Belajar dari pengalaman, saat terseret arus korban tidak akan jauh dari lokasi tenggelam. “Untuk radius pencarian kami masih mencari di sekeliling lokasi tenggelam dan sekitarnya saja dahulu,” tandasnya. (aky/arp)