• Senin, 22 Desember 2025

Tambang Ilegal di Kukar, Polisi Amankan Alat Berat Rusak

Photo Author
- Senin, 5 Februari 2024 | 13:30 WIB
MERESAHKAN: Bukaan lahan secara ilegal di kawasan IPPKH saat disambangi Polres Kukar.
MERESAHKAN: Bukaan lahan secara ilegal di kawasan IPPKH saat disambangi Polres Kukar.

 

 

TENGGARONG - Setelah aktivitas tambang ilegal di Kelurahan Mangkurawang, Kecamatan Tenggarong digeruduk warga, tambang ilegal kembali ditemukan di kawasan izin pinjam pakai kawasan hutan (IPPKH) yang dikuasai PT Multi Harapan Utama (MHU).

Aktivitas tak berizin itu masuk wilayah Kecamatan Loa Janan, Kukar. Aktivitas tersebut terpantau oleh pihak keamanan PT MHU. Berdasarkan informasi yang diperoleh pihak keamanan perusahaan, aktivitas penambangan tanpa izin tersebut digelar di jalan hauling PT KPB yang masuk IUPK PT MHU.

Tak hanya alat berat, di sekitar lokasi sempat ditemukan batu bara yang diduga hasil lahan secara ilegal. "Dari hasil patroli kami, ditemukan ada batu bara yang diduga hasil aktivitas penambangan ilegal. Ada jalur hauling yang juga menggunakan lokasi IPPKH milik PT MHU," ujar pihak sekuriti PT MHU yang enggan dikorankan namanya.

Dari sejumlah titik diduga batu bara yang berhasil diambil secara ilegal disinyalir ratusan bahkan ribuan metrik ton. "Saat keesokan harinya kita lihat sudah tidak ada lagi batu baranya dengan alat beratnya. Kemungkinan sudah disembunyikan," imbuhnya.

Terpisah, Kanit Tipiter Satreskrim Kukar Ipda Sagi Janitra mengatakan sudah mendatangi lokasi kejadian. Sayangnya, sudah tidak ditemukan lagi aktivitas penambangan ilegal. Pihaknya pun sempat mengamankan satu alat berat yang saat diamankan kondisinya sudah rusak.

"Kami melakukan pemeriksaan di lokasi. Tidak ditemukan lagi aktivitas penambangan. Ada alat berat rusak saja yang kami amankan," ujarnya.  (qi/kri/k16)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Kaltim Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X