• Senin, 22 Desember 2025

Tak Ada Saluran Pembuangan Air, Jalan Cipto Mangunkusumo Bontang Ambles

Photo Author
- Jumat, 9 Februari 2024 | 09:18 WIB
RUSAK: Salah satu titik di Jalan Cipto Mangunkusumo rusak dan bakal diperbaiki tahun ini dengan anggaran Rp 2 miliar.
RUSAK: Salah satu titik di Jalan Cipto Mangunkusumo rusak dan bakal diperbaiki tahun ini dengan anggaran Rp 2 miliar.

 

BONTANGKondisi Jalan Cipto Mangunkusumo saat ini mengkhawatirkan. Pasalnya, kontur jalan ambles. Tepatnya berada di sebelum SMP YPK kalau dari arah simpang tiga Kilometer 6. Penyebabnya, karena tidak ada saluran pembuangan air menuju area HOP 7.

“Jadi air melimpas. Akibatnya merusak konstruksi dasar jalan,” Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang Anwar Nurdin.

Nantinya Dinas PUPRK memasang gorong-gorong menggunakan box culvert. Tepatnya di bawah dua jalur ruas jalan tersebut. Lebar gorong-gorong yakni 1,5 meter. Panjangnya menyesuaikan lebar jalan. Anggaranya yang dikucurkan mencapai Rp 2 miliar.  “Nanti crossing. Kemudian dicor bagian atasnya,” ucapnya.

Tujuannya agar tidak ada lagi genangan air pasca-hujan di titik tersebut. Dijelaskan dia, kerusakan ini lebih parah karena jalan juga harus menahan beban kendaraan yang melintas. Terkait dengan proses lelang, saat ini Dinas PUPRK masih dalam penyiapan berkas dokumen.

“Jika selesai maka akan disodorkan ke Unit Layanan Pengadaan (ULP),” tutur dia.

Bila proses lelang rampung, maka harus dilakukan survei dengan penyedia. Tujuannya menentukan harga perkiraan sendiri (HPS). Pada dasarnya, pemkot segera melakukan perbaikan terkait infrastruktur yang mengalami kerusakan.

Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Amir Tosina menerangkan proses lelang harus dilakukan secepat mungkin. Sehingga pengendara yang melintas akses itu bisa merasa nyaman. Apalagi saat ini lebar jalan tidak bisa dimanfaatkan seluruhnya karena ditutup dengan beberapa rambu-rambu.

“Pemkot harus segera memperbaiki. Supaya kerusakan tidak tambah parah,” terangnya.

Politikus Partai Gerindra ini menyebut saat ini kondisi keuangan daerah meningkat dibandingkan sebelumnya. Jadi bisa mengakomodasi pengerjaan infrastruktur yang mengalami kerusakan. (ak/ind/k8)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: prokal.co

Tags

Rekomendasi

Terkini

X