SAMARINDA–Bangunan wahana wisata di Jalan Padat Karya, RT 18, Kelurahan Handil Bakti, Kecamatan Palaran, disegel pemerintah. Pendirian bangunan tanpa mengantongi izin kesesuaian antara rencana kegiatan pemanfaatan tuang dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Samarinda. Tak pelak, kegiatan pembangunan dihentikan sementara hingga pelaku usaha mengurus kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang (KKPR).
Sebuah spanduk berlogo Pemkot Samarinda bertuliskan disegel terpasang di pagar bangunan wahana wisata tersebut. Padahal, menurut keterangan warga sekitar, wahana wisata tersebut baru selesai dibangun pertengahan 2023 lalu, dan belum pernah beroperasi.
Pejabat Fungsional Penata Bangunan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Samarinda Juliansyah Agus tak banyak memberikan keterangan. Namun, penyegelan tersebut disebutnya sudah lama dilakukan. "Dulu disegel karena tidak ada KKPR," singkatnya.
Terpisah, Plt Camat Palaran Muhammad Dahlan juga tak tahu soal penyegelan bangunan wahana di Handil Bakti. Sebab, dia belum lama menggantikan camat sebelumnya yang telah purnatugas. "Saya belum ada dapat laporan. Coba tanya ke lurahnya (Hera Hermawan)," pintanya.
Sementara itu, Lurah Handil Bakti Hera Hermawan tak dapat dikonfirmasi. Beberapa kali dihubungi lewat sambungan telepon tak memberikan respons. Pun dengan pesan yang dikirimkan melalui WhatsApp, tak kunjung dibalas. (dra/k8)
ASEP SAIFI
@asepsaifi
