• Senin, 22 Desember 2025

Diskusi Bersama Rakyat Kukar, Brigjen TNI Dendi Suryadi Serap Aspirasi Kebudayaan Hingga Ekonomi

Photo Author
- Minggu, 26 Mei 2024 | 19:01 WIB
Talkshow KKB bersama HIPMI Kaltim bersama Brigjen TNI Dendi Suryadi tentang Masyarakat Produktif Kunci Kutai Kartanegara Maju (Elmo/Prokal.co)
Talkshow KKB bersama HIPMI Kaltim bersama Brigjen TNI Dendi Suryadi tentang Masyarakat Produktif Kunci Kutai Kartanegara Maju (Elmo/Prokal.co)

TENGGARONG – Bekerjasama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Kerukunan Keluarga Bakumpai (KKB) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar talk show atau diskusi public bersama Brigjen TNI Dendi Suryadi, Minggu (26/5). Kegiatan yang berlangsung di Hotel Grand Fatma Tenggarong ini mengangkat tema Masyarakat Produktif Kunci Kutai Kartanegara Maju. Menyediakan ruang diskusi tentang pembangunan daerah seperti kesehatan, sosial, ekonomi, lingkungan hingga kebudayaan.

Brigjen TNI Dendi Suryadi, yang saat ini menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menyambut positif kegiatan ini. Ia mengatakan, sudah seharusnya silaturahmi bersama masyarakat itu dipererat. Sekaligus menyerap aspirasi-aspirasi mereka. Karena, pembangunan suatu daerah itu sangat memerlukan partisipasi masyarakat.

“Pembangunan itu perlu partisipasi, dan Alhamdulillah KKB dan Hipmi Kalimantan Timur menginisiasi kegiatan ini. Sehingga kami bisa langsung silaturahmi dan diskusi bersama beberapa kalangan masyarakat di Kukar,” ujar perwira TNI bintang satu tersebut.

Saat ditanya langkah dia untuk maju ke kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Dendi memastikan bahwa dia terbuka saja. Jika masyarakat ingin ia maju, Dendi tidak melarang. Dan saat waktunya tepat, ia juga akan menentukan dan menyampaikan keputusan tersebut secara terbuka. Karena baginya, hak politik adalah hak asasi warga negara. Keinginan ini bukan hanya datang dari masyarakat, namun juga kalangan partai politik (Parpol).

“Banyak parpol yang punya banyak aspirasi terhadap saya. Sebanyak-sebanyaknya untuk calon pemimpin, karena kalau pemimpin itu banyak calonnya. Semakin bagus untuk demokrasi kita,” tegas Dendi. (moe)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: prokal.co

Rekomendasi

Terkini

X