BALIKPAPAN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan bergerak cepat dalam memastikan kesiapan siswa baru melalui distribusi bantuan seragam sekolah gratis. Pendistribusian ini menjangkau seluruh lembaga pendidikan PAUD, TK, SD, dan SMP di Balikpapan untuk tahun ajaran 2024/2025.
Kepala Disdikbud Balikpapan, Irvan Taufik, menjelaskan bahwa tahap awal distribusi seragam gratis difokuskan pada enam kecamatan di Balikpapan. "Pendistribusian ini dilakukan langsung ke sekolah-sekolah, dengan target agar seragam dapat diterima peserta didik saat pengenalan lingkungan sekolah," ujar Irvan.
Langkah strategis ini diambil untuk memastikan kelancaran proses belajar mengajar sejak awal. "Dengan begitu, peserta didik baru sudah dapat menggunakan seragam mereka saat memasuki gerbang sekolah," terang Irvan.
Irvan menegaskan bahwa program ini bertujuan untuk meringankan beban orang tua dalam memenuhi kebutuhan seragam sekolah. "Harapannya, tidak ada lagi alasan bagi murid untuk tidak menggunakan seragam saat masuk sekolah," tegasnya.
Lebih lanjut, Irvan merincikan bahwa setiap peserta didik baru akan mendapatkan tiga pasang seragam. Untuk SD,mereka akan menerima seragam nasional putih merah. Sedangkan untuk SMP, seragam yang disediakan adalah putih biru,batik, dan pramuka.
"Totalnya, 11 ribu seragam untuk SD dan 12 ribu seragam untuk SMP telah disiapkan. Anggaran yang dialokasikan untuk program ini mencapai Rp20 miliar," ungkap Irvan.
