BALIKPAPAN – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan kembali mengukuhkan komitmennya terhadap keberlanjutan dengan tampil di ajang Indonesia Climate Change Expo & Forum (ICCEF) 2024. Selama tiga hari, mulai 20 hingga 22 September, e-Walk Mall Balikpapan Super Block (BSB) menjadi saksi inovasi hijau yang ditawarkan PT KPI melalui pameran interaktif yang memukau pengunjung.
Dari teknologi ramah lingkungan hingga aksi nyata mengatasi perubahan iklim, PT KPI Balikpapan menunjukkan bahwa perusahaan energi juga bisa menjadi pelopor dalam pelestarian lingkungan.
Manager Engineering & Development PT KPI Unit Balikpapan, Febrian Dwi Prastyo, memaparkan sejumlah inovasi yang menjadi andalan perusahaan, termasuk program Flare Gas Recovery System (FGRS). Teknologi ini memungkinkan pengurangan emisi gas buang dari kilang, yang biasanya dikenal sebagai "obor kilang."
“Kami fokus pada efisiensi energi dan pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab. Inisiatif kami mulai dari minimalisasi flare loss, penggunaan energi terbarukan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), hingga proyek modernisasi teknologi lewat RDMP (Refinery Development Master Plan),” terang Febrian.
Tidak hanya pameran, PT KPI Unit Balikpapan juga menjadi sorotan dalam Talkshow bertema "Time to Solve Climate Crises: Sustainability and Action", yang menghadirkan diskusi inspiratif antara sektor swasta, pemerintah, dan organisasi non-pemerintah. Moderasi talkshow oleh Desmona Chandra memperkaya percakapan tentang langkah nyata mitigasi perubahan iklim.
Febrian juga menjelaskan bahwa PT KPI Unit Balikpapan tidak hanya berfokus pada produksi energi, tetapi terus memprioritaskan inisiatif hijau melalui kerja sama dengan Communication, Relations & CSR serta Health, Safety, Security, and Environment (HSSE). Keterlibatan mereka memastikan bahwa setiap aspek operasional perusahaan memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan.
Stan PT KPI Unit Balikpapan di ICCEF menjadi lebih dari sekadar ruang pameran; ia menjelma menjadi pusat edukasi bagi para pengunjung. Salah satu pengunjung, Haida Tsuraya, mengaku terinspirasi setelah berinteraksi dengan perwakilan perusahaan. “Kami jadi paham bahwa tindakan sederhana seperti menanam pohon atau mengurangi kendaraan pribadi bisa berdampak besar. Edukasi semacam ini sangat penting,” ujar Haida.
Keikutsertaan PT KPI dalam forum ini bukan hanya mempertegas peran mereka sebagai kilang energi, tetapi juga sebagai pelaku utama dalam transisi menuju masa depan yang lebih hijau. Melalui ICCEF 2024, PT KPI Unit Balikpapan berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi lintas sektor demi mencapai tujuan bersama dalam menanggulangi dampak perubahan iklim.