• Senin, 22 Desember 2025

Penyakit Gondongan Banyak Serang Anak Sekolah di Balikpapan

Photo Author
- Jumat, 27 September 2024 | 08:38 WIB
ilustrasi penyakit gondongan
ilustrasi penyakit gondongan

PROKAL.CO, BALIKPAPAN-Penyakit gondongan menjadi sorotan di Kota Balikpapan belakang ini. Terutama karena banyaknya anak-anak yang terserang penyakit ini.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Alwiati, telah memperingatkan sekolah-sekolah dan orang tua untuk lebih waspada terhadap penyebaran gondongan, yang disebabkan oleh virus paramyxovirus.

Virus ini biasanya menyebar melalui kontak langsung yaitu melalui percikan air liur atau droplet dari orang yang terinfeksi, batuk, dan bersin. 

Baca Juga: Akibat Komplikasi Penyakit, Dua Korban Keracunan Massal di Kukar Meninggal

Gondongan, yang menyebabkan pembengkakan pada area wajah, tepatnya pada area di bawah telinga, tidak hanya membuat anak-anak tidak nyaman, tetapi juga dapat menyebar dengan cepat jika langkah pencegahan tidak segera diambil.

"Sekolah harus segera meliburkan anak-anak yang terkena gondongan agar mereka bisa belajar dari rumah dan mencegah penularan ke teman-temannya," tegas Alwiati dikonfirmasi, Kamis 26 September 2024. 

Baca Juga: Apa itu Penyakit Campak? Ini Penyebab, Gejala dan Penanganannya

Bagi orang tua, menjaga kebersihan lingkungan rumah dan memastikan anak-anak beristirahat dengan cukup menjadi langkah penting untuk mendukung pemulihan.

Sampai sekarang, belum ada obat yang secara khusus dapat mengatasi gondongan. Namun, bukan berarti penyakit gondongan tidak dapat sembuh.

Pengobatan untuk gondongan difokuskan pada penguatan sistem imun untuk melawan infeksi virus paramyxovirus. 

Baca Juga: Penyakit Maag dan Serangan Jantung: Bagaimana Membedakannya?

"Gondongan biasanya dapat sembuh sendiri dengan perawatan sederhana seperti minum air hangat, mengonsumsi vitamin. Kemudian minum paracetamol jika anak mengalami demam tinggi," ucapnya. (*)

 

 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: kpfm.com

Tags

Rekomendasi

Terkini

X