BALIKPAPAN – Kebakaran melanda warga Karang Anyar RT 31, Kelurahan Karang Jati, Balikpapan, Selasa (6/5) jam 05,10 wita. Api terlihat menjulang tinggi dan dengan cepat melahap bangunan di kawasan padat yang terletak persis di pinggir jalan utama kota.
"Kami cuma dengar teriakan-teriakan warga, ‘api, kebakaran!’ Nggak tahu asalnya dari mana. Kami langsung selamatkan barang-barang sebisanya," ujar Amir, warga setempat yang nyaris kehilangan tempat tinggalnya.
Material bangunan yang mayoritas berbahan kayu membuat si jago merah dengan cepat menyebar. Tim pemadam kebakaran pun sempat kewalahan menjinakkan kobaran api yang terus membesar.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Usman Ali, menyebutkan bahwa 14 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. “Awalnya kami terkendala akses karena berada di jalur utama, tapi setelah dilakukan penutupan jalan, petugas berhasil bergerak maksimal. Sekitar satu jam api berhasil dikendalikan,” ungkapnya.
Dari data sementara, sedikitnya 6 hingga 7 rumah hangus terbakar. Beruntung, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini. “Penyebab pasti masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,” tambah Usman.
Insiden ini menambah deretan kasus kebakaran di Balikpapan dalam dua hari terakhir. Sebelumnya, pada Senin (5/5), sebuah mobil dilalap api, disusul dua kebakaran permukiman pada hari berikutnya di kawasan Sumber Rejo dan Karang Anyar.
BPBD mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran. “Pastikan perangkat elektronik dimatikan saat tidak digunakan, dan jangan tinggalkan dapur saat memasak,” kata Usman.
