TANAH GROGOT - Masih banyaknya warga luar Kabupaten Paser bahkan luar Kalimantan Timur yang bekerja di perusahaan di Paser, jadi perhatian khusus anggota DPRD Paser Sri Nordianti.
Politikus Partai Gerindra itu menyoroti persentase perusahaan merekrut tenaga kerja lokal dengan tenaga kerja luar masih timpang. Menurutnya perlu ada aturan yang menguntungkan pekerja lokal.
"Ada ratusan perusahaan di Paser, jika mereka mau berkontribusi untuk urusan tenaga kerja lokal ini mungkin daerah bisa terbantu," kata Sri, Selasa (5/8/2025) saat rapat dengan pemerintah daerah.
Dia meminta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Paser bisa mengimbau perusahaan untuk menggelontorkan CSR agar membantu daerah dalam permasalahan pengangguran atau lapangan kerja.
"Misal tiap perusahaan minimal alokasikan anggara menanggung 2 warga Paser ikut pelatihan kerja," katanya.
Kepala Disnakertrans Paser Rizky Noviar menyampaikan pihaknya sedang merevisi
Perda tentang ketenagakerjaan di Paser.
"Jika itu sudah direvisi, itu bisa membantu mengakomodir usulan dari para anggota DPRD dan masyarakat," kata Rizky. (Adv/jib)