SEPAKU – Langkah kaki pagi itu bukan sekadar gerakan menuju garis akhir. Di bawah langit cerah Sabtu (30/8/2025), ratusan warga Kelurahan Maridan, Kecamatan Sepaku, menyemarakkan kegiatan Jalan Santai dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia. Di tengah semangat merah-putih yang menyala, Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, turut hadir dan ikut berbaur bersama masyarakat.
Tak sekadar berjalan santai, Mudyat menyampaikan pesan mendalam: bahwa kekompakan dan kerukunan antarwarga adalah fondasi utama dalam membangun daerah yang damai dan maju.
"Jalan santai ini bukan hanya soal olahraga. Ini tentang kebersamaan. Kita ingin melihat warga saling rangkul, saling jaga, dan tetap satu dalam keberagaman," ucap Bupati Mudyat di hadapan peserta yang memadati garis start.
Dalam suasana penuh keakraban, ia menegaskan bahwa kegiatan seperti ini layak terus dikembangkan. Tidak hanya sebagai agenda tahunan, tetapi sebagai ruang sosial untuk mempererat silaturahmi lintas usia, lintas desa, dan lintas latar belakang.
“Kita ingin lebih banyak desa, kelurahan, bahkan komunitas ikut terlibat. Karena semakin luas jangkauan kebersamaan, semakin kuat pula rasa persatuan yang terbangun,” lanjutnya.
Momen jalan santai ini juga dimaknai sebagai bentuk syukur atas kemerdekaan yang telah diperjuangkan dengan darah dan air mata para pahlawan. Menurut Bupati, cara terbaik mengisi kemerdekaan hari ini adalah dengan menjaga persaudaraan dan memperkuat semangat gotong royong.
“Kita warisi kemerdekaan bukan hanya untuk dikenang, tapi untuk dijaga dan dilanjutkan lewat aksi nyata—baik itu dengan hidup sehat, berbagi dengan sesama, atau merawat lingkungan sekitar,” tegasnya.
Acara makin meriah saat Bupati Mudyat ikut serta dalam pengundian hadiah utama. Sorak-sorai warga pecah ketika nama pemenang diumumkan, menambah semarak suasana yang sudah hangat sejak pagi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah PPU Tohar, perwakilan Kecamatan Sepaku, Lurah Maridan, serta sejumlah tokoh Muspika dan perangkat kelurahan. Kegiatan ditutup dengan pembagian hadiah kepada para peserta yang beruntung, serta ucapan terima kasih dari Bupati kepada semua pihak yang terlibat.
“Saya ucapkan terima kasih atas kerja keras panitia dan antusiasme luar biasa dari warga. Ini bukan hanya soal hadiah, tapi tentang rasa memiliki terhadap tanah yang kita cintai ini. Mari terus jaga semangat ini,” tutupnya. (bs/adv)
