Penajam - Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU), Syahruddin M Noor melayangkan peringatan keras kepada pimpinan Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskukmperindag) yang dinilai lambat dalam mengoperasikan bangunan pasar di Desa Sesulu, Kecamatan Waru.
Padahal, infrastruktur itu telah lama dibangun oleh pemerintah daerah, tapi hingga kini belum juga difungsikan.
“Karena kebetulan bangunan pasar baru yang belum ditempati itu berada di dekat rumah saya, maka sering saya mengingatkan kapan (mau difungsikan),” ucap Syahruddin M Noor dalam pekan ini.
Ia menegaskan, jika pimpinan Diskukmperindag tidak mampu menjalankan tugasnya untuk segera mengoperasikan Pasar Sesulu, maka disarankan untuk mengundurkan diri dari jabatannya.
“Kalau memang tidak mampu, maka jangan berada di Diskukmperindag,” tegasnya.
Menurutnya, keberadaan bangunan pasar yang terbengkalai tanpa kejelasan pemanfaatan menunjukkan lemahnya perencanaan dan eksekusi di internal dinas terkait. Padahal, anggaran telah dialokasikan dan infrastruktur telah berdiri.
“Kalau mereka bilang masih menyusun desain, maka desainnya itu kapan? Orang sudah ada desainnya kok, ngapain didesain lagi. Seharusnya mereka itu konkretkan saja desain yang sudah ada,” beber Syahruddin.
Dengan ultimatum ini, ia berharap ada langkah cepat dan nyata dari pemerintah daerah, khususnya Diskukmperindag untuk segera mengaktifkan Pasar Sesulu dan menuntaskan proses relokasi pedagang yang sudah lama direncanakan.(or40)
