• Senin, 22 Desember 2025

Optimalisasi Lahan di PPU Tahap Pertama Rampung 100 Persen

Photo Author
- Rabu, 13 Agustus 2025 | 14:50 WIB

PENAJAM – Upaya optimalisasi lahan (oplah) yang dilaksanakan Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus bergulir.

Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Distan PPU, Gunawan, mengungkapkan bahwa program Oplah yang melalui Survei Investigasi Desain (SID) tahap pertama sudah mencapai target.

“Oplah yang SID tahap 1, alhamdulillah sudah 100 persen. Namun, yang SID tahap 2 masih on proses,” ujar Gunawan, Rabu (13/8/2025).

Optimalisasi lahan di PPU bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung ketahanan pangan daerah. Distan PPU menargetkan untuk mengoptimalkan lahan rawa seluas 5.896 hektare, yang akan difokuskan pada peningkatan produktivitas, penguatan petani lokal, dan menjadikan PPU sebagai wilayah penyangga ketahanan pangan bagi Kalimantan Timur (Kaltim).
Tujuannya untuk mendukung Swasembada Pangan.

Gunawan menjelaskan, optimalisasi lahan memiliki dua pendekatan utama, yakni peningkatan produksi dan peningkatan indeks pertanaman (IP).

Meski sudah dilaksanakan, ia mengakui capaian yang diharapkan belum sepenuhnya terpenuhi.

“Harapan contoh di IP-nya belum. Mudah-mudahan bisa ada peningkatan produksinya,” ujarnya.

Ia memaparkan bahwa dalam program Oplah terdapat dua kegiatan pokok.

Pertama, kegiatan fisik yang mencakup perbaikan infrastruktur pendukung pertanian. Kedua, kegiatan fasilitasi berupa penyediaan faktor input untuk memudahkan dan mempercepat proses tanam serta panen.

“Pelaksanaan tanam dan panen itu kita percepat melalui Brikade Pangan (BP),” kata Gunawan.

Menurutnya, keberhasilan optimalisasi lahan akan sangat berpengaruh pada ketahanan pangan daerah, terutama dalam mengantisipasi fluktuasi produksi akibat perubahan musim. Dengan penyelesaian tahap pertama dan proses berjalannya tahap kedua, pihaknya berharap program Oplah di PPU dapat berpengaruh signifikan terhadap hasil panen mendatang.

"Kita berharap agar lebih maksimal dan produktivitas lahan pertanian meningkat. Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," imbuhnya. (kim/adv)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

X