• Senin, 22 Desember 2025

Komisi I DPRD Dorong Perda Lingkungan, Najib Usulkan Konsep “Kampung Pedas” dan Ketahanan Pangan

Photo Author
- Selasa, 4 November 2025 | 16:50 WIB

PROKAL.co, BALIKPAPAN – Guna mendukung pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup warga, M. Najib, Sekretaris Komisi I DPRD Balikpapan, tengah menginisiasi usulan Peraturan Daerah (Perda) tentang Lingkungan.

Dalam keterangannya di kantor DPRD Balikpapan, Selasa (4/11), Najib menyampaikan bahwa upaya tersebut sejalan dengan visi Wali Kota Balikpapan dan kebutuhan masyarakat di tengah pesatnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). “Sejak ditetapkan IKN, Balikpapan semakin padat dan macet. Karena itu, kami ingin memastikan lingkungan tetap nyaman dan tertata,” ujarnya.

Najib menilai langkah konkret harus dimulai dari tingkat lingkungan terkecil. Ia menyoroti pentingnya kebersihan, pengelolaan sampah digital, serta pembinaan jam belajar anak di kawasan permukiman. “Semua harus dimulai dari rumah dan lingkungan kita sendiri. Dari hal kecil, hasilnya bisa besar,” katanya.

Menariknya, Najib juga memperkenalkan gagasan “Kampung Pedas”, yakni kawasan yang warganya menanam cabai di lahan-lahan sempit sebagai bagian dari ketahanan pangan lokal. “Bisa saja satu RT nanti dikenal sebagai Kampung Pedas, karena masyarakatnya menanam cabai. Ini contoh bagaimana kita bisa mandiri pangan,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa konsep ketahanan pangan perkotaan ini dapat diintegrasikan dengan gerakan Kampung Bunga dan Kampung Sayur, yang telah berkembang di beberapa kelurahan. Najib mengaku telah berkoordinasi dengan sejumlah tokoh masyarakat, termasuk Wanto, untuk merancang draft awal usulan perda tersebut.

“Perda ini nantinya bukan hanya soal kebersihan, tapi juga pemberdayaan masyarakat. Kita ingin lingkungan jadi produktif, indah, dan punya nilai ekonomi,” ungkapnya.

Najib berharap pemerintah kota mendukung penuh inisiatif ini agar Balikpapan bisa menjadi contoh kota hijau yang berdaya dan berketahanan. “Kalau semua kompak, Balikpapan bukan cuma kota penyangga IKN, tapi juga kota percontohan,” pungkasnya. (oy/adv)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Wawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

X