Gedung Plaza 21 di Jalan Niaga Utara sudah menjadi bangunan tua yang terbengkalai. Setelah beberapa kali berganti pemerintahan, tahun ini Dinas Perhubungna (Dishub) Kota Samarinda mengusulkan agar gedung tersebut dimanfaatkan untuk penggunaan parkir pengunjung Citra Niaga.
Meski baru berupa usulan, Kepala Dishub Kota Samarinda Hotmarulitua Manalu meyakini pusat perbelanjaan bahari itu akan ramai kembali, jika fasilitas perparkirannya juga ditata dengan benar. Sedangkan yang terjadi saat ini juru parkir (jukir) liar masih menguasai hampir di setiap pinggir jalan Citra Niaga.
Baca Juga: Dalam Waktu Tiga Bulan, Ada 28,16 Hektare Lahan di Samarinda Terbakar
“Makanya saya usulkan Plaza 21 dijadikan tempat parkir, tapi tentu harus ada proses penghapusan aset dan audit lagi,” ujar Manalu. Sebagai informasi Plaza 21 ini telah lama dikelola oleh pihak swasta sejak tahun 1992 silam. Lantaran ditemukan wanprestasi, hingga kerja sama ini tak berlanjut lagi. Namun Manalu mengakui untuk saat ini memang lahan parkir masih sangat terbatas di basement.
“Saat ini hanya digunakan untuk parkir perkantoran perbankan dan perusahaan pelayaran,” sebutnya. Sebelumnya penggunaan gedung di lahan seluas 1.640 meter persegi sempat diusulkan menjadi perhotelan. Namun sejauh ini Manalu mengakui belum ada yang mendapatkan rekomendasi dari pihaknya.
Sedangkan untuk peluang parkir kendaraan justru lebih memungkinkan, lantaran saat ini Pemkot Samarinda tengah berupaya mempercantik Citra Niaga. Ke depannya para pengunjung nantinya akan diarahkan untuk sedikit berjalan kaki. “Karena di sana memang harus tersedia kantong parkirnya, seperti yang ada Malioboro (Yogyakarta),” pungkasnya. (hun/beb)