Permasalahan penyaluran dana Beasiswa Kaltim Tuntas (BKT) tahun 2024 benar terjadi. Keterlambatan ini mengakibatkan tertundanya pembayaran uang kuliah bagi sejumlah penerima manfaat. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim Irhamsyah menyatakan bahwa proses penyaluran Beasiswa Kaltim Tuntas saat ini masih terus berjalan.
“Penyaluran Beasiswa Kaltim Tuntas yang seharusnya selesai pada 10 Desember 2024 terpaksa tertunda. Salah satu penyebabnya adalah baru keluarnya Surat Keputusan (SK) penyaluran BKT yang bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB),” jelasnya, (20/12).
Baca Juga: Ternyata Ini Motif Cekcok Berujung Duel Maut Bapak-Anak Vs Tetangga
Meski demikian, Irhamsyah menegaskan bahwa proses penyaluran BKT akan terus diupayakan agar selesai pada akhir Desember 2024. “Kami terus mengupayakan penyaluran beasiswa ini agar tuntas pada Desember,” tegasnya.
Pria yang akrab disapa Iing ini juga menyebut bahwa jika ada dana BKT yang tidak tersalurkan hingga akhir tahun, anggarannya akan dikembalikan ke kas daerah.
“Kami memiliki mekanisme verifikasi data penerima. Jika hingga akhir Desember masih ada yang belum tersalurkan, maka anggaran akan dikembalikan ke kas daerah. Tahun 2025, dana tersebut baru bisa disalurkan kembali,” ujarnya.
Iing juga menjelaskan beberapa kendala yang dihadapi dalam proses penyaluran BKT. Salah satunya adalah banyaknya rekening penerima yang sudah tidak aktif dan kesulitan menghubungi penerima.
“Cukup banyak, ada ratusan penerima yang rekeningnya tidak aktif atau tidak bisa dikonfirmasi. Ini menjadi tantangan kami, sehingga dana tersebut harus dikembalikan terlebih dahulu ke kas daerah,” bebernya.
Bagi penerima yang berhasil dihubungi, baik melalui email maupun nomor kontak, Disdikbud langsung mengarahkan mereka untuk membuat atau memperbarui rekening baru melalui bank yang tersedia.
“Begitu semua syarat yang dibutuhkan lengkap, maka beasiswa langsung kami salurkan,” pungkasnya. (mrf/beb)