NUNUKAN – Seorang wanita diketahui warga Tarakan diamankan pihak kepolisian di Nunukan lantaran diduga membawa narkotika golongan satu jenis sabu dari Bergosong, Sebatik Malaysia, melalui jalur tikus, Sabtu (12/1) lalu.
Wanita berinisial LN (26) tersebut bawa sabu sebanyak dua bungkus plastik transparan berukuran kecil diduga berisikan sabu dengan total berat 1 gram. Dirinya diamankan di Jalan Poros Aji Kuning , Desa Aji Kuning, Sebatik Tengah.
Kasubbag Humas Polres Nunukan, Iptu M. Karyadi mengatakan, LN diamankan atas informasi dari intelijen bahwa seorang perempuan diketahui membawa sabu dan dibawa dari Bergosong, Sebatik Malaysia, yang akan masuk ke Indonesia melalui jalur ilegal. “Berkat informasi tersebut, personel langsung melakukan penyelidikan di sekitar Jalan Poros Aji Kuning. Tidak lama kemudian, lewat dua pengendara motor. Satu pengendara berboncengan dengan laki-laki, satunya lagi dengan perempuan,” kata Karyadi.
Karena dicurigai, keduanya pun diperiksa. Pemeriksaan pertama dilakukan kepada pengendara juga yang dibonceng. Namun, setelah diperiksa, personel tidak menemukan tanda-tanda keberadaan barang bukti. Barang bukti sabu baru ditemukan terhadap wanita yang diboceng pengendara lain.
“Karena perempuan, jadi dibawa dulu ke Polsubsektor Sebatik Tengah untuk diperiksa oleh personel Bhayangkari. Setelah diperiksa dua bungkus plastik kecil warna transparan diduga berisikan sabu,” ungkap Karyadi.
LN pun setelah itu langsung dibawa ke Sebatik Barat untuk diperiksa lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara, wanita yang diketahui berasal dari Jawa Barat, dan bekerja sebagai pelayan karaoke di Tarakan, memang ditugaskan seseorang mengambilbarang tersebut. Barang nantinya akan dibawa ke Tarakan. Guna pemeriksaan lebih lanjut, LN diserahkan ke Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Nunukan.
“Sejauh ini masih diperiksa penyidik, dipastikan ada keterlibatan orang lain. Jika memungkinkan dilakukan pengembangan bisa saja personel lanjutkan,” tambah Karyadi. Barang bukti sudah dibawa ke Mapolres Nunukan. LN untuk sementara mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Mapolres Nunukan. (raw/ash)