TANJUNG SELOR – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Jelarai Raya, Kecamatan Tanjung Selor, tepatnya di jembatan Jelarai. Kali ini melibatkan roda dua (R2) yang mengakibatan pengendara tak sadarkan diri.
Kapolres Bulungan AKBP Andrias Nugroho Susanto melalui Kasat Lantas Polres Bulungan, AKP Syahrir Bajeng mengatakan, kecelakaan yang terjadi melibatkan dua sepeda motor.
Kecelakaan itu terjadi antara dua sepeda motor dari arah berlawanan. Hendri, pengendara sepeda motor merek Honda CS1 dengan nomor polisi (nopol) KT 4451 TD dan sepeda motor meerk Honda Beat dengan nopol KT 4872 dikendarai Mayzerha dan berboncengan dengan Apriani, Sabtu malam (19/1) sekitar pukul 20.30 Wita.
“Ada dua sepeda motor yang terlibat kecelakaan. Saat ini, belum diketahui pasti penyebab dan kronologis terjadinya kecelakaan. Sebab, korban dalam kecelakaan itu hingga saat ini masih belum sadarkan diri,” ucap AKP Syahrir Bajeng kepada Radar Kaltara, Minggu (20/1).
Dijelasakan, tidak adanya keterangan saksi yang melihat langsung kejadian membuat pihaknya kesulitan untuk memastikan penyebab terjadinya kecelakaan. Diketahui, ketiga korban mengalami luka yang cukup serius akibat benturan antara motor yang dikendarai. Dan kondisi motor yang dikendarai mengalami rusak parah.
Korban Hendri merupakan warga Jalan Melati, Desa Apung menderita patah kaki di bagian kanan. Sementara Mayzerha mengalami luka robek dan benturan di bagian kepala dan luka robek di bagian paha kanan. “Sementara, Apriani mengalami luka benturan di bagian kepalanya,” bebernya.
Kondisi saat ini, korban yang terlibat kecelakaan tersebut masih mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Dr H Soemarno Sosroatmodjo, Tanjung Selor.
Guna memastikan penyebab kecelakaan Sat Lantas Polres Bulungan segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan sejumlah barang bukti. “Kita juga nanti akan mencari saksi yang ada di TKP untuk dimintai keterangan,” pungkasnya. (akz/eza)