TANJUNG SELOR – Lubang besar di Jalan Niaga, Tanjung Selor, akhirnya ditambal menggunakan cor semen, Sabtu (12/1). Namun, bukan anggaran pemerintah daerah yang mengucur untuk perbaikan jalan tersebut.
Seperti disampaikan Suhada, salah seorang warga, dana untuk menambal lubang di Jalan Niaga merupakan swadaya masyarakat. Dana yang terkumpul sebanyak Rp 10 juta.
"Dana yang terkumpul dibelikan konsumsi, semen, pasir dan bahan lainnya untuk menutup lubang," ujarnya.
Tergeraknya warga mengumpulkan uang untuk menutup lubang di Jalan Niaga yang merupakan akses masuk ke Pasar Induk Tanjung Selor, kata Suhada, karena ada seorang pengendara sepeda motor yang terjatuh di lubang tersebut, akhir pekan lalu. Dan, mengalami patah tulang pada bagian kaki.
Karena itu, kata dia, warga berinisiatif menambal lubang di Jalan Niaga. Namun, sebelumnya terlebih dahulu pihaknya berkoordinasi dengan Pemkab Bulungan dan Kodim 0903/Tanjung Selor. Termasuk pengurus Yayasan Al-Hikmah.
“Ada enam titik yang dilakukan perbaikan (ditambal),” ujar pria yang juga pengurus Yayasan Al-Hikmah ini.
Dia juga mengatakan, lubang yang menganga di Jalan Niaga sempat ingin ditaruh pohon pisang sebagai tanda. Namun, sebagian warga kurang setuju. Kemudian, disepakati untuk ditambal dengan dana swadaya.
Komandan Kodim 0903/Tanjung Selor Letkol Inf Sigid Hengki Purwanto mengatakan, pihaknya siap membantu masyarakat. Sebab, salah satu tugas pihaknya adalah membantu kegiatan masyarakat.
“Kami juga apresiasi kegiatan (perbaikan jalan) ini. Dan, kami ikut terlibat,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bulungan Sudjati yang ditemui di lokasi perbaikan jalan, mengaku yang jadi kendala sehingga banyak jalan belum diperbaiki, yakni keterbatasan anggaran. (*/fai/fen)
