• Senin, 22 Desember 2025

Setahun Tangani 35 Kejadian

Photo Author
- Jumat, 30 Desember 2022 | 05:19 WIB
Syahril
Syahril

TARAKAN - Sepanjang tahun 2022, Kantor Pencarian dan Pertolongan Tarakan mencatat sebanyak 35 kejadian yang berhasil ditangani. Di antaranya kecelakaan kapal 16 kejadian dan kondisi membahayakan manusia dengan 19 kejadian.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tarakan Syahril menjelaskan, dari kejadian kecelakaan kapal terdapat korban 29 orang berhasil diselamatkan, 13 orang meninggal dunia dan 2 orang dinyatakan hilang. Sementara untuk kejadian kondisi membahayakan manusia yang berhasil diselamatkan sebanyak 14 orang, meninggal dunia 8 orang dan hilang 4 orang.

“Itu yang kami tangani dalam 2022 ini, kalau mendominasi ya di kondisi membahayakan manusia lebih tepatnya kecelakaan kapal dan yang paling banyak itu di air. Data ini meliputi wilayah kerja yang ada di Nunukan, karena ada Pos SAR kita di sana,” jelasnya, Kamis (29/12).

Dibanding tahun 2021 lalu ada kenaikan kejadian. Baik dari kejadian dan korban memang tidak signifikan tapi ada penambahan. Tak hanya di laut, pihaknya juga melakukan penyelamatan di darat namun hanya sebagai rescue. Terlebih jika terjadi bencana alam, pihaknya harus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). “Ya kita selalu berdoa untuk tidak ada musibah,” harapnya.

Meski begitu, pihaknya terus berkoordinasi kepada seluruh instansi perhubungan laut. Mengingat angka kecelakaan kapal di tahun ini tinggi. Instansi seperti BMKG diharapkan melakukan upaya berupa imbauan keselamatan dan cuaca.

Menurutnya, para korban yang mayoritas bekerja di laut kurang terhadap edukasi keselamatan berlayar. Pihaknya tentu tidak bisa melakukan pelarangan langsung kepada masyarakat.

“Posisi kita ini sedih. Bayangin korban ini yang kita angkat jenazah. Bagaimana dengan korban sebanyak ini, ya harus ada evaluasi dari pemerintah. Ini jiwa manusia, terkait yang meninggal mungkin 1 orang. Tapi kan di rumah ada anak dan istri. Apalagi kalau kepala keluarga. Ya kitalah yang harus berupaya meminimalisir jumlah kecelakaan ini,” pintanya. (sas/uno)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X