TANJUNG SELOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan berupaya untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD), salah satunya melalui penarikan retribusi parkir.
“Kami akan kelola retribusi parkir, mulai di Pasar induk, lapak Pujasera, Pelabuhan Kayan II, Kulteka hingga Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Kami juga akan melakukan evaluasi terhadap permasalahan parkiran,” terang Syarwani, Selasa (18/7).
Bahkan, lanjut Syarwani, berencana retribusi tidak lagi dikelola pihak ketiga. Melainkan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) ataupun Perusahaan Daerah (Perusda). Mengingat, salah satu penyumbang PAD berasal dari retribusi.
Sementara itu, Kepala Bapenda Bulungan Parninghotan Tumanggor menambahkan, meningkatkan PAD terus dilakukan.
“PAD itu kan ada banyak. Kalau untuk retribusi parkir ini kan melalui jalur koordinasi, tetapi yang melaksanakan OPD masing-masing,” tuturnya. Meskipun pelaksanaan berada di masing-masing OPD, tapi semua jenis pajak melalui Bapenda.
Dia mengakui, semua yang potensi dongrak PAD akan ditingkatkan dengan cara ekstensifikasi dan intensifikasi. Dirinya optimis akan memaksimalkan retribusi parkir. (*/ika/uno)