• Senin, 22 Desember 2025

2 ABK Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Photo Author
- Senin, 6 November 2023 | 17:20 WIB
KORBAN: Tim gabungan berhasil mengevakuasi korban tenggelam, dua orang dari 7 orang ABKdinyatakan meninggal dunia.
KORBAN: Tim gabungan berhasil mengevakuasi korban tenggelam, dua orang dari 7 orang ABKdinyatakan meninggal dunia.

TANJUNG SELOR - Pangkalan TNI AL Nunukan dan Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Satgas Kopaska Karang Baruna, Satgas Marinir Ambalat, Basarnas, dan Polairud berhasil mengevakuasi terhadap ABK LCT (Landing Craft Tank) Rimba Raya XV, yang tenggelam di perairan Muara Seimanggaris, Nunukan, Jumat (3/11).

Sebelumnya telah dievakuasi 5 orang dalam keadaan sehat dari 7 ABK LCT Rimba Raya. Selanjutnya Tim Sar Gabungan yang didukung penyelam TNI AL dari Mako Lanal Nunukan, Satgas Kopaska dan Satgas Marinir berhasil mengevakuasi jenazah 1 ABK pada Sabtu (4/11) lalu. Termasuk 1 jenazah ABK pada Minggu (5/11). Sehingga, seluruh ABK pun berhasil ditemukan, dengan 2 ABK kondisi sudah meninggal dunia.

Komandan Pangkalan TNI AL Nunukan Letkol Laut (P) Handoyo menjelaskan, pelaksanaan evakuasi dan SAR mengalami kendala dengan kondisi arus yang kencang dan cuaca yang senantiasa berubah. Namun berkat kerja sama yang baik dari seluruh instansi yang terlibat, evakuasi terhadap ABK yang hilang saat kapal tenggelam berhasil ditemukan.

Ia juga mengimbau kepada para pengguna laut ke depan, agar senantiasa waspada terhadap perubahan meteorologi yang sangat dinamis di wilayah Kabupaten Nunukan.

“Mereka harus melengkapi diri dengan alat kelengkapan berlayar, agar meminimalisir terjadinya kecelakaan laut,” bebernya, Minggu (5/11).

Tenggelamnya kapal tersebut, lanjut dia, terjadi pada Jumat (3/11) lalu pada tengah malam. Kemudian, pada 4 November dini hari, pihaknya menerima laporan dan segera melakukan tindak lanjut dengan melakukan koordinasi kepada seluruh stakeholder terkait. Untuk melaksanakan SAR terhadap LCT yang tenggelam tersebut.

“Langkah SAR yang dilakukan oleh prajurit Pangkalan TNI AL Nunukan merupakan implementasi dari perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, yang telah menginstruksikan seluruh jajarannya TNI AL agar selalu siaga dan siap. Dalam merespons kedaruratan di tengah masyarakat untuk melaksanakan aksi secepatnya,” jelasnya.

Hal ini merupakan bagian dari pelaksanaan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) yang menjadi tugas pokok TNI. Hingga saat ini, seluruh korban berhasil dievakuasi oleh tim. (fai/uno)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X