• Senin, 22 Desember 2025

Kondisi Jalan yang Rusak Picu Kenaikan Ongkos Angkutan ke Krayan

Photo Author
- Rabu, 7 Februari 2024 | 14:30 WIB
PICU HARGA SEMBAKO: Masyarakat Kecamatan Krayan Selatan mengeluhkan biaya kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) yang naik signifikan karena kondisi akses jalan sulit.
PICU HARGA SEMBAKO: Masyarakat Kecamatan Krayan Selatan mengeluhkan biaya kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) yang naik signifikan karena kondisi akses jalan sulit.

 

Masyarakat Kecamatan Krayan Selatan mengeluhkan biaya kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) yang naik signifikan. Ini terjadi lantaran biaya angkut sembako dari Krayan menuju Krayan Selatan naik hingga Rp 5 ribu per kilogram.

Camat Krayan Selatan, Oktavianus Ramli menyampaikan masyarakat mengeluhkan tingginya biaya ongkos angkut barang dari Krayan menuju Krayan Selatan. Untuk barang 1 kilogram dikenakan Rp 5 ribu per kilogram.

Baca Juga: Usai Rehabilitasi, Dua ODGJ Dipulangkan, Keluarga Diminta Mengawasi

“Mobilisasi barang mulai berlangsung. Kemarin masyarakat mengeluh ongkos barang yang terlalu tinggi karena kondisi jalan. Harganya, Rp 5 ribu per kilogram,” ucap Oktavianus Ramli kepada Radar Tarakan.

Dijelaskan, menanggapi situasi ini ia menginisiasi pertemuan dengan pelaku usaha dan pihak terkait. Hasilnya, disepakati untuk ongkos angkut barang dengan berat 1 kilogram Rp 2 ribu.

Sebab, kenaikan ongkos angkut berpengaruh pada harga sembako dan kebutuhan masyarakat lainnya. Kenaikan biaya itu juga terjadi karena kondisi jalan yang sulit dilalui. Sebab, pelaku usaha harus mengeluarkan biaya lebih jika kendaraan tertahan karena jalan sulit dilalui.

“Kemarin kami pertemuan di kantor kecamatan. Sudah disepakati agar ongkos turun dan sudah ditetapkan Rp 2 ribu per kilogram. Karena, harga barang sampai Krayan Selatan dengan biaya ongkos angkut bisa naik,” tambahnya.

Diceritakan, saat ini proses perbaikan jalan antar kecamatan sedang berlangsung. Dimana, perbaikan jalan di Krayan Selatan akan dilakukan dalam dekat ini. Sebab, perbaikan jalan dimulai dari Krayan Timur menuju Krayan Selatan.

“Saat ini perbaikan jalan sedang berjalan. Diperkirakan sekitar 2 kilometer sampai di Krayan Selatan. Masyarakat sudah merindukan agar perbaikan jalan cepat dilakukan,” tambahnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan sejumlah ruas jalan antar kecamatan yang telah dikerjakan mulai rusak kembali. Sebab, curah hujan tinggi terjadi di wilayah dataran Krayan. “Beberapa hari curah hujan tinggi di Krayan kemarin saya dari Long Bawan jalan mulai rusak lagi,” jelasnya. (akz/lim)
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

X