• Senin, 22 Desember 2025

Selama Libur, Layanan Kesehatan di Faskes KTT Tetap Buka

Photo Author
- Minggu, 7 April 2024 | 08:15 WIB
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tana Tidung H. Sarif
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tana Tidung H. Sarif

 

Mulai, 5-15 April nanti ditetapkan sebagai libur nasional dan cuti bersama. Dengan libur panjang tersebut bukan berarti masyarakat tidak bisa mendapatkan layanan kesehatan di puskesmas, dan rumah sakit. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tana Tidung H. Sarif kepada Radar Kaltara usai mengikuti gelar pasukan operasi ketupat 2024.

Sarif mengatakan, pihaknya bersama BPJS Kesehatan telah mengantisipasi libur panjang sambut Idulfitri 1445 H/2024 dengan menggelar rapat koordinasi yang juga turut dihadiri pimpinan puskesmas yang ada di Bumi Upun Taka. 

"Jadi selama libur lebaran teman teman di dinas, di rumah sakit dan puskesmas masing masing sudah menyiapkan posko 24 jam untuk pelayanan kesehatan," kata Sarif. 

Artinya selama libur panjang faskes kesehatan tetap memberikan layanan, utamanya untuk ruang instalasi gawat darurat (IGD). Dan ini sudah dikoordinasikan dengan pimpinan masing masing puskesmas. 

"Jadi selama libur tetap ada tenaga medis yang siaga di IGD. Kalau untuk ruangan poli memang tutup tidak ada pelayanan selama libur," terang Sarif. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir jika membutuhkan penanganan penyakit selama libur lebaran. Masyarakat bisa datang langsung ke faskes, utamanya IGD.

"Nanti ada petugas kesehatan yang standby. Insyaallah tenaga medis yang ada akan bergantian di IGD menangani pasien yang masuk," ucap Sarif.

Selain di faskes, tim medis Dinkes Tana Tidung juga disiagakan di posko terpadu lebaran 2024. Ada 30-an tenaga medis yang turut memberikan pelayanan pada arus mudik dan balik Idulfitri nanti di pos pelayanan terpadu bersama instansi terkait lainnya. 

"Jumlah tenaga medis di posko pelayanan lebaran itu di luar tenaga medis yang bertugas di faskes," kata Sarif.

Meski begitu, Sarif tetap mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan selama libur panjang, perhatikan makanan yang dikonsumsi. Hindari makanan yang mengandung pewarna buatan, boraks dan produk kedaluwarsa. 

"Tapi kami sudah sampaikan ke pedagang takjil terkait dengan makanan layak konsumsi. Termasuk masa kadaluawarsa produk parsel juga harus diperhatikan, agar bisa tetap sehat selama lebaran dan libur panjang," tutup Sarif. (ana/har)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Radar Tarakan

Tags

Rekomendasi

Terkini

X