• Senin, 22 Desember 2025

Batas Waktu Berakhir, Pencarian Korban Terkaman Buaya di Nunukan Dihentikan

Photo Author
- Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:50 WIB
BELUM DITEMUKAN: Pencarian terhadap korban hilang di Sei Menggaris belum membuahkan hasil.
BELUM DITEMUKAN: Pencarian terhadap korban hilang di Sei Menggaris belum membuahkan hasil.

 

Pencarian korban hilang Ekarius (50) di perairan antara Sungai Ular dan Sei Kapal Desa Sekaduyan Taka, Sei Menggaris dihentikan. Ini dilakukan lantaran proses pencarian telah dilakukan selama 7 hari tercatat sejak Senin (5/8).

Kasubid Informasi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan Basir menyampaikan saat ini proses pencarian telah dihentikan sementara. Selanjutnya, tim yang melakukan pencarian berkoordinasi dengan pihak keluarga.

"Untuk sementara operasi pencarian kami hentikan sambil berkomunikasi dengan pihak keluarga dan kepolisian. Proses pencarian sampai hari ke 7 korban belum ditemukan," ucap Basir kepada Radar Tarakan, Senin (12/8).

Dijelaskan, proses pencarian terpaksa dihentikan lantaran untuk batas pencarian berlangsung selama 7 hari. Dan pencarian dapat diperpanjang dengan catatan adanya petunjuk keberadaan korban di wilayah pencarian atau lokasi kejadian.

"Bisa dilakukan perpanjangan. Apabila ada tanda tanda yang memungkinkan korban bisa ditemukan dan lain hal. Personil kami di lapangan tidak menemukan adanya tanda tanda korban bisa ditemukan," tambahnya.

Untuk diketahui, Warga RT 02, Desa Sekaduyan Taka, Sei Menggaris, Ekarius (50) dikabarkan hilang di perairan antara Sungai Ular dan Sei Kapal Desa Sekaduyantaka, Seimenggaris. Sebelum kejadian, korban bersama lima orang rekannya melakukan pencarian ikan di sungai. Saat itu korban turun ke sungai untuk memasang pukat. 

"Berdasarkan laporan Ketua RT 02 bahwa korban bersama lima orang rekannya mencari ikan di sungai. Sesuai kesaksian teman-temannya korban turun memasang pukat," jelasnya.

Saat sedang memasang pukat, korban diserang buaya ukuran besar. Rekan korban melihat kejadian itu menyaksikan hilang atau korban tidak terlihat usai mendapatkan serangan buaya. "Tiba-tiba, korban diserang buaya dan dibawa ke dalam air sungai. Kejadian sekitar jam 16.30 Wita," pungkasnya. (akz/lim)

 

 
 
 
 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

X