kutai-barat

Empat Korban Tenggelamnya Ponton di Kutai Barat Ditemukan Meninggal Dunia, Empat Lainnya Masih Hilang

Rabu, 12 November 2025 | 09:38 WIB
Proses evakuasi korban.

Belum diketahui penyebab pasti masuknya air ke dalam badan ponton. Diduga kuat, muatan semen yang berat membuat kapal kehilangan keseimbangan ketika dihantam arus Sungai Mahakam yang deras.

Setelah menerima laporan dari BPBD Kutai Barat, Basarnas Balikpapan segera memberangkatkan tim penyelamat pada Selasa (11/11) dini hari pukul 00.35 WITA, dan tiba di lokasi sekitar pukul 12.35 WITA.

“Kami mengerahkan semua unsur dan sumber daya yang ada untuk melakukan pencarian secepat mungkin. Kami juga mengimbau masyarakat, khususnya nelayan dan pengguna sungai di wilayah Ujoh Halang dan sekitarnya, agar segera melapor jika menemukan tanda-tanda korban,” jelas Dody Setiawan.

Operasi pencarian difokuskan di sekitar titik kejadian perkara yang berada pada koordinat 0°2'51.42"N 115°34'9.62"E. Selain Basarnas, unsur yang terlibat antara lain BPBD Kutai Barat, Polres Kutai Barat, TNI AL, relawan, dan masyarakat sekitar.

Hingga Rabu sore, masih terdapat empat korban yang belum ditemukan. Mereka adalah, Ira (Perempuan, asal Timur), Ilham (Laki-laki, Bandung), Pendi (Laki-laki, Lumajang), Bogel (Laki-laki, Malang). 

Tim SAR gabungan menegaskan operasi pencarian akan terus dilakukan hingga seluruh korban berhasil ditemukan. (*)

Halaman:

Terkini