TENGGARONG – Nasib mengenaskan menimpa P, seorang pria berumur 28 tahun asal Desa Jonggon, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). P ditemukan dalam kondisi meninggal dunia usai gantung diri di rumah kontrakan miliknya di Jalan Kramajaya, Kelurahan Mangkurawang, Kecamatan Tenggarong pada Jumat (20/6).
P ditemukan kerabatnya sekitar pukul 14.30 WITA. Kerabatnya mengatakan, ia mendapat kabar dari istri P melalui sebuah pesan voice note (VN) di grup WhatsApp. Pesan tersebut berisikan kepanikan istri P meminta untuk mengecek kondisi suaminya.
“Istrinya VN ke grup WhatsApp, suaranya panik minta cek kondisi suaminya,” ungkap kerabat korban.
Kerabat P menyebut, P dan istri telah menempati kontrakan ini selama tiga tahun terakhir. Pesan VN yang dikirim ke dirinya mengisyaratkan bahwa P akan melakukan aksi bunuh diri. Tanpa berpikir panjang, kerabat korban bergegas menuju kontrakan P untuk memastikan kondisinya.
Ia pun mengetuk pintu rumah dan memanggil nama P, namun tidak ada respon. Sehingga ia pergi ke bagian belakang rumah, dan mendobraknya. Naasnya, setelah berhasil masuk ia menemukan P dalam kondisi meninggal dunia akibat gantung diri di depan kamar mandinya.
Setelah kejadian ini, kerabat P meminta tolong warga setempat. Kemudian jenazah korban dievakuasi ke RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang. Setelah evakuasi ini, pihak kepolisian melakukan penyelidikan mengenai motif dan latar belakang insiden naas tersebut. (moe)