nasional

Video Syur Oknum Guru dan Siswi di Kamar Indekos Viral, Gurunya Dinonaktifkan, Siswinya Dikeluarkan

Kamis, 26 September 2024 | 10:15 WIB
Tangkapan layar video mesum viral

PROKAL.CO, GORONTALO-Viral video syur alias tak senonoh antara oknum guru dan salah seorang siswi yang diduga merupakan murid salah satu SMA di Gorontalo.

Menurut sejumlah sumber video yang diduga diperankan seorang guru pria dan siswi yang juga ketua organisasi siswa intra sekolah (OSIS) tersebut direkam secara diam-diam oleh siswa lain.

Hanya belum diketahui persis kapan perekaman video tersebut dilakukan. Tapi lokasinya di sebuah ruangan yang diduga di salah satu indekos di seputaran wilayah Limboto, Kabupaten Gorontalo.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gorontalo, Iswad Abdullah Pakaja mengungkapkan jika kasus tersebut sudah ditangani pihak kepolisian.

Pihak sekolah juga sudah mengakui, jika oknum guru dan siswi yang diduga menjadi pemeran dalam video syur yang belakangan viral di media sosial di Gorontalo, adalah bagian dari sekolah di Kabupaten Gorontalo itu.

Baca Juga: Jika Kotak Kosong yang Menang, Pilkada Diulang Bulan September 2025

Dilansir dari Gorontalo Post, pihak sekolah pun mengambil tindakan tegas, yakni menonaktifkan oknum guru diduga cabul dari aktivitas belajar-mengajar, dan mengeluarkan oknum siswi yang diduga menjadi pemeran dalam video tak senonoh itu.

“Saya mengambil tindakan tegas dengan mengeluarkan SK (surat keterangan) memberhentikan segala aktifitas mengajar guru tersebut dan tidak lagi ada jadwal pembelajaran,” ujar kepala di sekolah itu, ditemui Selasa (24/9) siang.

Untuk siswi, kata dia, pihaknya sudah mengundang orang tua yang bersangkutan dan menyampaikan jika dengan terpaksa mereka harus men-drop out yang bersangkutan.

Kendati begitu, menurut kepsek, sebagai bentuk tanggungjawab, pihaknya masih akan membantu mencarikan sekolah bagi oknum siswi tersebut, agar tetap bisa menyelesaikan sekolahnya.

“Jadi kami mengeluarkan siswi ini tetapi sebagai bentuk tanggungjawab kami, kami masih akan membantu mencarikan sekolah bagi siswi ini, kenapa kami keluarkan karena memang ada tata tertib sekolah yang sudah kami sosialisasikan ke orang tua, dan ada poin-poin dilanggar oleh siswi tersebut, sehingga kami mengambil langkah tegas,” kata kepala sekolah. (GP/sla)

Tags

Terkini