nasional

Dicari-Cari 4 Hari, Ternyata Lansia Tewas Kecebur Sumur

Indra Zakaria
Senin, 24 Maret 2025 | 06:00 WIB
TOLAK OTOPSI: Proses evakuasi jenazah lansia yang tercebur ke dalam sumur melibatkan petugas gabungan.

 

Lansia berumur 64 berinisial Ti, warga Dusun Sonokembang, Gondanglegi Malang dinyatakan hilang sejak 19 Maret lalu. Pencarian yang dilakukan pihak keluarga korban bersama petugas membuahkan hasil, Sabtu (22/3). Sayangnya, lansia tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal di dalam sumur. Lokasi sumurnya di sebuah perkebunan jagung di dusun yang sama.

”Itu jalan pintas yang biasa dilewati korban setelah belanja sayur,” terang Kapolsek Gondanglegi AKP Lukman Hudin.

”Itu jalan pintas yang biasa dilewati korban setelah belanja sayur,” terang Kapolsek Gondanglegi AKP Lukman Hudin. Sebelum dinyatakan hilang, korban pamit membeli sayuran kepada adiknya, Selasa pagi (18/3). Korban berangkat dari rumahnya pukul 06.00. Namun hingga malam hari, korban tak kunjung pulang. Keesokan harinya, menantu korban melaporkan kasus hilangnya korban ke Polsek Gondanglegi.

Keberadaan korban ditemukan pagi (22/3) sekitar pukul 06.00. Yang pertama mendapatinya yakni Mar, 52, perangkat Dusun Sonokembang, Desa Sepanjang. Mendengar kabar penemuan itu, Kepala Desa Sepanjang, Tenaga Kesehatan Puskesmas Gondanglegi, serta personel Polsek Gondanglegi turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi. Pemeriksaan awal sudah dilakukan polisi. ”Dugaannya tidak sengaja tercebur sumur, tidak ada permasalahan dengan pihak keluarga sebelumnya,” tambah Lukman.

Setelah proses evakuasi rampung, jenazah korban langsung dibawa menuju rumah duka. ”Pihak keluarga korban menolak otopsi. Kami juga sudah mendapatkan surat penolakan dari pihak keluarga dan perangkat Desa Sepanjang,” kata Lukman.

Kabarnya pihak keluarga menyebut bahwa korban sedang mengidap penyakit. Mereka memilih menerima hal tersebut sebagai musibah. (wb4/by)

 

Terkini