• Minggu, 21 Desember 2025

Wagub Seno Aji Sidak Empat RS Pemprov Kaltim, Soroti Penumpukan Pasien di AWS

Photo Author
- Senin, 3 November 2025 | 08:21 WIB
Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji melakukan sidak ke sejumlah rumah sakit milik Pemprov Kaltim di Samarinda untuk memastikan kualitas pelayanan kepada masyarakat Benua Etam.
Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji melakukan sidak ke sejumlah rumah sakit milik Pemprov Kaltim di Samarinda untuk memastikan kualitas pelayanan kepada masyarakat Benua Etam.

 

SAMARINDA  – Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke empat rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Kaltim di Samarinda pada Rabu malam (29/10/2025). Sidak ini dilakukan untuk meninjau langsung kualitas dan optimalisasi pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat.

Rangkaian sidak dimulai dari RSJD Atma Husada Samarinda, berlanjut ke RS Mata Kalimantan Timur, RSUD Aji Muhammad Salehuddin II (RS Korpri), dan diakhiri di rumah sakit rujukan utama, RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda.

“Kita ingin mengetahui secara langsung bagaimana rumah sakit ini melayani masyarakat,” ujar Seno Aji. Ia menegaskan, pelayanan kesehatan harus berjalan optimal setiap waktu—baik pagi, siang, maupun malam hari. Ia juga menekankan bahwa seluruh fasilitas kesehatan di bawah Pemprov Kaltim harus berfungsi maksimal dan tidak boleh hanya berfokus pada satu rumah sakit rujukan.

Fasilitas Lengkap Belum Maksimal Dimanfaatkan

Saat meninjau tiga rumah sakit pertama (RSJD Atma Husada, RS Mata, dan RS Korpri), Seno Aji mendapati suasana yang relatif sepi dengan jumlah pasien yang tidak banyak. Kondisi ini menjadi sorotan agar fasilitas yang sudah lengkap dapat lebih dimanfaatkan oleh masyarakat.

Wagub Seno Aji kemudian berdiskusi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Jaya Mualimin, mengenai kemungkinan ketiga rumah sakit tersebut digunakan untuk pelayanan kesehatan umum guna mengurangi penumpukan pasien di RSUD AWS.

“Ternyata bisa. Artinya perlu dilakukan sosialisasi lebih intensif kepada masyarakat. Kita ingin ketiga rumah sakit ini juga bisa digunakan oleh masyarakat luas,” tegasnya.

Secara umum, Wagub menilai ketiga rumah sakit tersebut dalam kondisi baik dengan peralatan yang cukup lengkap, meskipun masih membutuhkan penguatan di beberapa aspek. Ia menyayangkan masyarakat yang masih terpusat pada RSUD AWS sebagai pilihan utama.

Untuk mengatasi disparitas pemanfaatan fasilitas, Wagub Seno Aji meminta Dinas Kesehatan dan seluruh rumah sakit di bawah Pemprov Kaltim untuk meningkatkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai alternatif layanan kesehatan yang tersedia.

“Ke depan, rumah-rumah sakit itu akan dikembangkan menjadi rumah sakit umum dengan keunggulan masing-masing. Misalnya, rumah sakit umum dengan keunggulan pengobatan mata dan rumah sakit umum dengan pelayanan kesehatan jiwa,” jelasnya, menandakan adanya rencana pengembangan spesialisasi layanan di tiap rumah sakit daerah. (adv/diskominfo/i)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

X