bola-daerah

Borneo FC Ogah Lepas Pemain, PSSI Akan Jalin Komunikasi dengan Klub

Rabu, 21 Februari 2024 | 14:35 WIB
VITAL DI BELAKANG: Borneo FC Samarinda sangat berharap kepada Komang Teguh seiring cedera yang didapat Leo Lelis dan Agung Prasetyo. DONI ADITYA/KP

 

PSSI merespons keputusan dini Borneo FC Samarinda yang menolak pemainnya dipanggil untuk memperkuat timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 yang berlangsung di Qatar.

 

JAKARTA–Ketua Umum PSSI Erick Thohir meyakini masih ada solusi terbaik bagi klub dan Badan Tim Nasional (BTN). Permasalahan tersebut muncul manajemen Borneo FC menyatakan keberatan untuk melepas pemainnya di Piala Asia U-23 karena di saat bersamaan masih berkompetisi di Liga 1 2023–2024. Lebih-lebih, agenda tersebut tidak termasuk dalam kalender FIFA. Sebelumnya, Persija Jakarta juga mengutarakan hal yang sama.

“Saya yakin akan ada jalan, pasti semua baik-baik saja. Kalau semua mau legowo, semua mau memprioritaskan, apakah merah-putih atau kelompok, pasti nanti kami juga bicara,” ujar Erick, Selasa (20/2) seperti dilansir dari Antara.

Baca Juga: Tanpa Pemain Kunci, Persebaya Tetap Optimis Hadapi Laga Tandang Lawan Persita

Menurutnya, ketika klub mendukung tim nasional maka fleksibilitas liga bisa dibicarakan lebih lanjut. Karena baginya, tidak mungkin sebuah liga besar tanpa tim nasional. Ketika tim nasional mendapat banyak sorotan serta pengakuan, liga pasti akan naik kelas dengan sendirinya.

Di sisi lain, Komite Eksekutif (Exco) PSSI Endri Erawan, angkat bicara soal Persija Jakarta dan Borneo FC yang enggan lepas pemainnya. Endri mengatakan, PSSI siap mencari jalan keluar dengan mengadakan diskusi bersama klub terkait. Dia mengungkapkan sejatinya sudah ada pembicaraan bersama soal ini. Namun, masih harus ada komunikasi lebih lanjut, terkhusus Persija.

“Oh iya, nanti kami akan diskusikan lagilah bareng-bareng dengan PT LIB (Liga Indonesia Baru), dengan klub juga,” kata Endri. Dia mengungkapkan belum ada daftar pemain yang akan dipanggil ke timnas Indonesia U-23. Saat ini, Endri menuturkan, pelatih Shin Tae-yong (STY) masih berada di Korea Selatan.

Meski belum menerima informasi pemanggilan dari BTN, manajemen Borneo FC terlebih dulu memagari pemainnya. Manajer Borneo FC, Dandri Dauri mengatakan, keputusan dini tersebut diambil timnya berdasarkan beberapa pertimbangan.

Pertama, mereka harus berkonsentrasi pada sisa laga di Liga 1. Komposisi terbaik jadi kunci mereka untuk mempertahankan posisi puncak yang kini dalam genggaman. Kedua, mereka dalam periode sulit lantaran ada beberapa pemain tengah menepi karena cedera. “Jadi, sebelum pemanggilan tersebut diumumkan, kami ambil sikap lebih awal. Karena kami juga punya kepentingan yang harus dicapai,” tegasnya.

Tiga pemain Borneo FC berpeluang dipanggil dalam skuad timnas Indonesia U-23 di bawah asuhan STY. Mereka adalah Fajar Fathurrahman, Komang Teguh, dan M Taufany. Ketiganya bersinar bersama skuad timnas Indonesia U-22 pada SEA Games 2023 Kamboja. Di bawah asuhan Indra Sjafrie, Garuda Muda berhasil membawa medali emas.

Piala Asia U-23 akan terselenggara di Qatar pada 15 April hingga 3 Mei 2024. Di turnamen itu, Indonesia tergabung di Grup A bersama Yordania, Australia, dan tuan rumah. Sebagai bagian dari persiapan, timnas diagendakan menjalani pemusatan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab, 31 Maret mendatang. (er/k8)

Tags

Terkini

Kalah 2 Kali Beruntun, Pelatih Borneo FC Evaluasi

Senin, 8 Desember 2025 | 06:33 WIB