Mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono akan bergabung dalam Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Basuki yang pada Pemerintahan Presiden Joko Widodo menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), kini dikabarkan bakal dipercaya sebagai Kepala OIKN.
Pernyataan tersebut disampaikan Basuki saat ditemui usai serah terima jabatan Menteri PUPR kepada Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo serta Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (21/10/2024).
"Kalau ini saya bukan mendahului, tapi menurut Pak sekretaris negara dan Pak Jokowi saya masih diminta di OIKN," ungkap pejabat 69 tahun ini, Senin (21/20/2024). Untuk kepastian keputusan presiden (keppres) terkait pejabat kepala OIKN definitif, Basuki mengatakan, saat ini masih diurus oleh Kementerian Sekretariat Negara.
"Sekarang Plt-nya sudah berhenti. Sekarang lagi diurus oleh bapak Setneg. Belum tahu, kan Keppres-nya belum ada. Sedang diurus oleh bapak-bapak Setneg, yang lama maupun yang baru," ungkapnya. Pejabat yang akrab disapa Pak Bas ini menyebut, Presiden Prabowo berkomitmen untuk melanjutkan bahkan mempercepat pembangunan IKN.
"Pada saat saya dipanggil oleh Bapak Presiden Prabowo, beliau menyampaikan akan mempercepat (IKN),” tutur lulusan Universitas Colorado ini.
Menurut Basuki, pengerjaan akan berlanjut pada pembangunan gedung-gedung MPR, DPR, Mahkamah Konstitusi dan lembaga yudikatif yang ditarget selesai dalam dua tahun ke depan. “Kalau sekarang yang sudah dibangun adalah eksekutifnya, menurut beliau dua tahun nanti untuk lembaga yudikatif dan legislatif harus sudah dibangun," tambah Basuki.
Komitmen Presiden Prabowo dalam melanjutkan pembangunan IKN juga disampaikan oleh Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU) Diana Kusumastuti di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10/2024).
"Insyaallah. Tentunya kita akan lanjutkan. Kita akan lanjutkan yang sudah jalan, kita selesaikan semuanya," tegas Diana. (*)