• Senin, 22 Desember 2025

Lestarikan Budaya, UMKM Bangkit

Photo Author
- Rabu, 6 Desember 2023 | 21:29 WIB
MERIAH: Rangkaian acara yang mengiringi perayaan HUT ke-38 Kampung Sei Bebanir Bangun ditutup pada Selasa (5/12). Dalam acara penutupan juga dibarengi pembagian hadiah kepada para pemenang lomba.
MERIAH: Rangkaian acara yang mengiringi perayaan HUT ke-38 Kampung Sei Bebanir Bangun ditutup pada Selasa (5/12). Dalam acara penutupan juga dibarengi pembagian hadiah kepada para pemenang lomba.

SAMBALIUNG - Rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun ke-38 Kampung Sei Bebanir Bangun yang sudah berlangsung selama sepekan terakhir ditutup, kemarin (5/12) malam.

Pelaksanaan ini jadi momen masyarakat untuk mempererat silaturahmi, selain itu stan UMKM yang disediakan diharapkan jadi momen untuk bangkit kembali.

Penjabat Kepala Kampung Sei Bebanir Bangun, Hermanysah, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat, terlebih donatur yang telah memberikan dukungan baik materiil maupun non materiil untuk menyukseskan pelaksanaan ini.

“Kami harap pelaksanaan ini sedikit banyak memberi efek bagi Kampung Bangun agar semakin jaya,” ungkapnya ditemui usai kegiatan.

Melalui pelaksanaan ini juga diharapkan Herman menjadi momen membangkitkan UMKM. Dilaksanakan di Halaman Candu Tawa yang juga menjadi lokasi pabrik pembuatan tali rafia dan pipet berbahan dasar plastik daur ulang, menjadi ikon dukungan terhadap pertumbuhan UMKM di Kampung Bangun.

“Di samping itu kami tampilkan seluruh UMKM di Kampung Bangun. Juga ada UMK dari Kampung Pilanjau dan Kampung Suaran yang mengisi stan-stan kita sediakan,” ujarnya.

Herman juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berkontribusi sehingga pelaksanaan HUT Kampung Sei Bebanur Bangun bisa berjalan sukses. Tentunya ini akan memberikan dampak baik sebagai wahana hiburan ataupun jadi momen peningkatan UMKM dan kesenian budaya di Kampung Bangun.

“Kita berterima kasih dengan seluruh pihak yang berperan dalam menyukseskannya,” terangnya.

Dirinya berharap, lewat pelaksanaan ini juga mampu meningkatkan dan menguatkan pelaku UMKM, juga jadi sarana pelestarian budaya yang ada. Hal ini tentu diharapkan bisa memberikan dampak peningkatan ekonomi, serta memberikan ruang dalam pelestarian budaya di Kampung Bangun sebagai Kampung Budaya.

“Kita harap di Kampung Bangun bisa terus melestarikan adat dan kebudayaan orang-orang Benua,” pungkasnya.

Terpisah, menghadiri penutupan HUT ke-38 Kampung Sei Bebanir Bangun, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Setkab Berau, Muhammad Hendratno, menyampaikan apresiasi Pemkab Berau terhadap pelaksanaan tersebut.

“Semoga kegiatan ini dapat terus terlaksana dan menjadi ajang rutin yang mendatangkan manfaat bagi kita,” terang Hendratno.

Dirangkai dengan berbagai perlombaan, bazar, serta ruang UMKM, sehingga pelaksanaan ini tak hanya sebagai perayaan semata, tetapi menjadi momen untuk masyarakat bergembira dan mempererat persaudaraan.

“Tak hanya sebagai momen merayakan, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan. Tentu saja kegiatan ini pun merupakan wujud kecintaan kita kepada Kampung Sei Bebanir Bangun dengan seluruh potensi dan kekayaan yang dimilikinya,” terangnya. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X