• Senin, 22 Desember 2025

Tampung Aspirasi Masyarakat di Musrenbang Kecamatan Waru, Potensi Pertanian Bisa Jadi Andalan

Photo Author
- Jumat, 2 Februari 2024 | 12:30 WIB
PERENCANAAN : Makmur Marbun (tengah) memberi arahan saat menghadiri musrembang di gedung serba guna Desa Sesulu Kecamatan Waru.
PERENCANAAN : Makmur Marbun (tengah) memberi arahan saat menghadiri musrembang di gedung serba guna Desa Sesulu Kecamatan Waru.

 

Embrio penggunaan APBD diawali dari pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan di tingkat kecamatan.

 

PENAJAM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Waru yang dihelat di gedung serba guna Desa Sesulu Kecamatan Waru, Kamis (1/2) kemarin.

Dikatakan Pj Bupati PPU Makmur Marbun, pentingnya partisipasi aktif dari masyarakat dalam merumuskan rencana pembangunan ke depan. Musrembang merupakan sarana yang tepat untuk mendengarkan aspirasi dan masukan langsung dari berbagai lapisan masyarakat di Kecamatan Waru.

“Ini momentum bagi kita semua untuk bersama-sama merencanakan pembangunan yang berkelanjutan,” katanya.

Dirinya melihat potensi dan luas lahan pertanian yang ada di Kecamatan Waru. Harusnya bisa dimanfaatkan untuk mendukung ketahanan pangan daerah. Sehingga produk pertanian khusunya pangan dapat memberikan kontribusi pada pengedalian inflasi daerah.

“Potensi lahan pertanian yang luas di Kecamatan Waru bisa menjadi kekuatan dalam menjaga stabilitas harga pangan dan memberikan dampak positif terhadap inflasi di daerah kita," ucapnya.

Menurutnya, peningkatan ketahanan daerah melalui transformasi ekonomi dan optimalisasi tata kelola pemerintah yang dibagi dalam tiga prioritas pembangunan. Yakni optimalisasi tata kelola pemerintah berbasis teknologi informasi, peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui trasformasi ekonomi serta peningkatan sarana dan prasarana pelayanan publik.

Saat ini pemerintahan PPU telah memiliki tiga pelayanan publik yang berbasis aplikasi. Yakni Pencet RAPB di RSUD, SiPesan pada pelayanan perizinan di DPMPTSP dan Implementasi E-Office yang diterapkan pada seluruh tingkat pemerintahan PPU.

“Saya berharap seluruh pelayanan publik di Kecamatan Waru juga dapat dilakukan dengan berbasis elektronik," terangnya.

 

Selain itu, Makmur Marbun juga meminta agar kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Waru juga harus menjadi perhatian. Penurunan angka kemiskinan dan penghapusan kemiskinan ekstrem adalah fokus utama dalam pembangunan. Pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya disektor kreatif perlu mendapatkan perhatian.

"Seperti kita ketahui terdapat beberapa usaha ekonomi kreatif yang berada di kecamatan waru yaitu sentra batik Sekar Buen di Desa bangun Mulya, sentra gula aren di Desa Api-api, dan beberapa usaha berbasis wisata itu juga perlu dikembangkan untuk menjadi usaha ekonomi kreatif yang menjadi andalan," pungkasnya. (ind)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Kaltim Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X