• Senin, 22 Desember 2025

Pemkot Samarinda Siapkan Relokasi bagi 17 Pemilik Ruko dalam Program Revitalisasi Pasar Pagi

Photo Author
- Senin, 5 Februari 2024 | 20:08 WIB
JALUR: Kawasan yang bakal dijadikan akses kendaraan berat ketika program revitalisasi Pasar Pagi mulai dikerjakan.
JALUR: Kawasan yang bakal dijadikan akses kendaraan berat ketika program revitalisasi Pasar Pagi mulai dikerjakan.

Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda tengah menyiapkan titik relokasi bagi 17 pemilik ruko yang mengantongi sertifikat hak milik (SHM) di kompleks Pasar Pagi, Kelurahan Pasar Pagi, Kecamatan Samarinda Kota.

SAMARINDA–Mereka adalah pemilik yang setuju terhadap program pemerintah. Pemindahan dilakukan dalam rangka revitalisasi Pasar Pagi yang akan dimulai tahun ini.

Asisten I Pemkot Samarinda Ridwan Tassa mengatakan, pihaknya masih mencari lokasi relokasi yang sesuai bagi para pedagang yang tinggal di ruko tersebut.

"Kami mencari ruko yang include dengan tempat tinggal, karena selama ini selain berjualan, mereka juga tinggal di sana," ujarnya, Minggu (4/2).

Baca Juga: Sasar Bocah SD, Dinas Kesehatan Balikpapan Targetkan 9.800 Dosis Vaksinasi Dengue

Dia menjamin bahwa Pemkot Samarinda menanggung biaya sewa tempat relokasi tersebut. Ketika memang tidak suka dengan tempat yang ditawarkan, pihaknya meminta pemilik ruko memilih lokasi yang strategis agar tidak rugi ketika berjualan di sana. “Kalau biaya sewa satu tahun selama pembangunan pasar, kami akan siapkan,” ujarnya.

Sementara itu, bagi pedagang yang menolak pindah, Pemkot Samarinda masih akan melakukan pendekatan. Sebab, bagaimana pun, mereka juga warga Samarinda yang harus dihormati. “Kami ingin melakukan negosiasi dengan cara yang sebaik-baiknya, agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan," tegasnya.

Namun, dia menceritakan, ruko-ruko yang bertahan di Jalan Temenggung akan sulit, mengingat di bagian depan ruko mereka, pemkot akan memulai revitalisasi Masjid Raya Darussalam. “Revitalisasi Masjid Raya Darussalam telah diusulkan anggaran Rp 27 miliar. Tentunya area Pasar Pagi dan masjid juga akan dipagar dengan dimulainya dua proyek tersebut. Alat berat akan aktif berlalu-lalang," ungkapnya.

Dia berharap warga bisa mendukung program itu bahwa revitalisasi Pasar Pagi diharapkan meningkatkan kenyamanan dan keamanan pedagang dan pembeli. Selain itu, revitalisasi Pasar Pagi diharapkan meningkatkan potensi ekonomi di Samarinda.

“Kami akan terus bernegosiasi. Kami tidak ingin mereka merasa dirugikan,” pungkasnya. (dra/k16)

DENNY SAPUTRA
@dennysaputra46

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Indra Zakaria

Sumber: Kaltim Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

X