WARGA Jalan Cendana, Gang 15, RT 32, Kecamatan Sungai Kunjang, tiba-tiba geger. Pasalnya, ditemukan seorang pria meninggal di kamar kosnya, Jumat siang (16/2). Belakangan diketahui jasad yang ditemukan sekitar pukul 10.00 Wita itu berinisial EP , tukang gigi yang sudah lama tinggal di indekos tersebut.
Bhabinkamtibmas Kelurahan Teluk Lerong Ulu, Bripka M Yusuf mengatakan, ketika ditemukan, Edy sudah tidak bernyawa. Dirinya menerima laporan dari ketua RT setempat. "Keterangan RT-nya almarhum sempat memberi uang Rp 200 ribu untuk berobat dan diantar ke klinik oleh warga di lingkungan RT 32," kata Yusuf.
Baca Juga: Petugas Sakit Kepala dan Mag saat Pencoblosan, Bawaslu PPU Temukan Keterlambatan Jam Buka TPS
Dari hasil pemeriksaan ketika berobat, pihak medis menyarankan agar EP menjalani rawat inap. Namun, saran tersebut ditolak dan meminta untuk diantar pulang. "Alasannya tidak mau dirawat inap, karena tidak ada yang menemani. Almarhum itu tidak punya keluarga," sambung Yusuf.
Berdasarkan keterangan RT, sambung polisi yang menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat itu, EP sudah tinggal di lingkungan RT tersebut sejak 1982. "Iya, almarhum sudah lama tinggal di Samarinda, terutama di lingkungan tersebut," tegasnya.
Setelah dilakukan identifikasi oleh Inafis Satreskrim Polresta Samarinda, jasad EP langsung disemayamkan. (kri/k16)
ASEP SAIFI
@asepsaifi