SAMARINDA–Jelang arus mudik Lebaran 2024, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Samarinda telah melakukan persiapan. Salah satunya dengan rutin menjalankan pemeriksaan kelayakan dan keselamatan berlayar kepada kapal motor. Hingga kemarin (28/3), arus mudik terpantau masih belum ada peningkatan signifikan.
Kabid Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli KSOP Samarinda Capt Ridha Rengreng menyebut, pemeriksaan atau pengecekan sebenarnya bukan hanya saat jelang mudik hari-hari besar. Namun, saat kapal melakukan keberangkatan di hari biasa, memang rutin dilakukan. "Pemeriksaan itu seputar kelayakan kapal sebelum berangkat," katanya.
Baca Juga: Kecelakaan Tanjakan Mazda MT Haryono, Sopir Sengaja Ngegas di Turunan lalu Lepas Kontrol
Selain kelayakan kapal, KSOP turut memastikan jumlah penumpang yang mudik sesuai dengan kapasitas muatan. Termasuk mengecek para penumpang sudah sesuai dengan tiket masing-masing. "Rata-rata jumlah penumpang masih sekitar 500 orang. Dan itu masih di bawah normal, jadi belum ada peningkatan," sambung Ridha.
Saat adanya lonjakan penumpang, KSOP Samarinda mengeklaim telah siap. Sebab, antisipasi tersebut telah mereka lakukan sebelum arus puncak mudik Lebaran terjadi. Diprediksi puncaknya terjadi pada 5–8 April mendatang. "Ya, kami sudah persiapan. Telah berkoordinasi dengan navigasi dan ada armada yang memang dipersiapkan untuk mengangkut penumpang ketika terjadi lonjakan," pungkasnya. (dra/k8)
ASEP SAIFI
@asepsaifi
